Indonesia-Uni Europa Tanda Tangan IEU-CEPA, Angin Segar Bagi UMKM dan Ekonomi Kreatif Indonesia - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

9/23/25

Indonesia-Uni Europa Tanda Tangan IEU-CEPA, Angin Segar Bagi UMKM dan Ekonomi Kreatif Indonesia


Badung, dewatanews.com - Pemerintah Indonesia bersama Uni Eropa resmi menandatangani Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Kesepakatan bersejarah ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat kerja sama ekonomi, perdagangan, serta investasi antara Indonesia dan negara-negara anggota Uni Eropa yang sudah menjalani perundingan hampir satu dekade.

Perjanjian IEU-CEPA akan berlaku efektif secepatnya pada 1 Januari 2027 setelah ratifikasi. Kesepakatan IEU-CEPA tersebut sekaligus akan membuka akses ekspor bagi produk Indonesia ke 27 negara anggota Uni Eropa, dan menghapus tarif impor secara signifikan dimana sebanyak 80% ekspor Indonesia ke Uni Eropa akan menikmati tarif sebesar 0%. Komoditas unggulan seperti produk padat karya (alas kaki, tekstil, garmen), minyak sawit, perikanan, serta sektor energi terbarukan dan kendaraan listrik juga akan mendapat perlakuan preferensial yang lebih adil. Melalui kerja sama tersebut, perdagangan Indonesia dan Uni Eropa diharapkan dapat meningkat hingga dua kali llipat pada lima tahun mendatang.

Salah satu sektor yang mendapat angin segar dari ditandatangi kesepakatan ini adalah sektor UMKM dan Ekonomi Kreatif di Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ditemui setelah penandatanganan mengatakan UMKM akan didorong dan dimudahkan UMKM dua pihak “Nah salah satunya tadı yang terkait dengan UMKM kita akan mendorong daÅ„ memudahkan UMKM dua pihak, karena UMKM-UMKM kita sekarang andalannya adalah kopi, kakao kemudian produk-produk small and media enterprise yang meraka sebelum ini merasa birokrasinya sangat ketat sekali namun dengan IEU-CEPA ini diharapakan kita akan memberikan semacam guiden bagaimana mereka bisa mengeksport secara lebih mudah”, Jelas Airlangga.

Terkait Produk UMKM, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian juga mengatakan “Keseluruhan produk dan Indonesia mengutamakan produk tekstile, makanan dan minuman, apparel, furniturenamun tidak menutup produk yang memiliki nilai tambah tinggi” Tambah Airlangga.

Lebih lanjut, Uni Eropa sendiri merupakan mitra dagang terbesar kelima bagi Indonesia dengan total nilai perdagangan yang terus menunjukkan tren positif yang mencapai USD30,1 miliar pada tahun 2024. Neraca perdagangan antara kedua pihak juga mencatatkan surplus bagi Indonesia dengan peningkatan signifikan dari USD 2,5 miliar pada tahun 2023 menjadi USD4,5 miliar pada tahun 2024.

Capaian penyelesaian kesepakatan tersebut mencerminkan konsistensi dan keteguhan diplomasi ekonomi Indonesia dalam memperjuangkan kepentingan nasional sekaligus membuka peluang yang lebih luas bagi akses pasar, peningkatan investasi, serta penguatan daya saing sektor strategis.

Kesepakatan IEU–CEPA juga menjadi tonggak penting dalam membangun fondasi kerja sama ekonomi yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak.
IEU-CEPA adalah jembatan strategis yang tidak hanya memperluas akses pasar, tetapi juga memperkuat posisi UMKM dan industri kreatif Indonesia di mata dunia dengan berbagai mamfaat diantaranya peluang Ekspor Lebih Luas untuk roduk unggulan Indonesia seperti kopi, tekstil, furnitur, produk digital, dan kriya berpotensi lebih mudah masuk ke pasar Eropa, UMKM akan mendapatkan akses pada program peningkatan kapasitas, pelatihan standar kualitas, dan jejaring dengan mitra bisnis Eropa, penguatan Ekonomi Kreatif seperti desain, seni, musik, film, hingga produk digital lokal berpeluang mendapat apresiasi lebih besar di pasar internasional. (DN - DWA)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com