Peran Koster Sebagai "Jenderal Perang" Dana-Dipa Berbuah Manis - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

12/10/20

Peran Koster Sebagai "Jenderal Perang" Dana-Dipa Berbuah Manis

 

Denpasar, dewatanews.com - Calon Bupati dan Wakil Bupati Karangasem Gede Dana dan I Wayan Artha Dipa (DANA-DIPA) dinyatakan unggul versi hitung cepat tim pemenangan pada Kamis (10/12) sore dilansir dari website https://danadipa.suarakarangasem.com/ menyatakan Dana-Dipa mampu meraih kemenangan suara 58.6%. Sedangkan lawan yang merupakan petahana Gusti Ayu Mas Sumatri-I Made Sukerana (Massker) meraih suara 41.4%. Data tersebut berasal dari 893 TPS dengan jumlah suara Sah 214967.


Kemenangan jagoan Partai Dekokrasi Indonesia Perjuangan ini bukan perkara mudah mengingat lawan merupakan incumben. Paket Dana-Dipa secara terus menerus meyakinkan masyarakatnya akan program yang bakal digelontorkan yang sangat selaras dengan visi misi Pemerintah Provinsi Bali yakni Nangun Sat Kerti Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Karangasem Era Baru. Dimana terdapat 5 (Lima) arah program pembangunan yang salah satunya di bidang pangan, sandang, dan papan. Selain bidang pariwisata, bidang kesehatan dan pendidikan, bidang jaminan sosial dan ketenagakerjaan, serta bidang adat, agama, tradisi, seni dan budaya.

 

Untuk Pilkada Karangasem, Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Wayan Koster harus turun tangan langsung sebagai Jenderal Perang mengawal jagoannya ini. Bukan tanpa alasan, hal tersebut sebagai upaya mewujudkan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana yang harus bisa dijalankan di seluruh Bali, termasuk Karangasem. Sehingga selama kampanye Paslon Dana-Dipa, pria asal Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng tersebut setiap Sabtu-Minggu hadir ke gumi lahar Karangasem untuk bertemu dengan masyarakat.

Mantan Anggota DPR-RI 3 (Tiga) Periode ini begitu penuh semangat hadir menyapa warga masyarakat Karangasem. Koster menegaskan jengah terhadap Kabupaten Karangasem yang memiliki jumlah penduduk terbanyak nomor 3 dan luas wilayah nomor 3 di Bali, dengan kualitas pembangunannya yang makin mundur. Sehingga momentum pilkada ini tidak mau disia-siakan untuk melakukan perubahan.

 

‘’Karangasem memerlukan kepemimpinan yang kuat, dan memerlukan seorang bupati yang memiliki niat baik, tangggung jawab, dan memiliki moralitas yang baik,’’ katanya dalam satu kesempatan kampanye.

Selain itu, Koster menyampaikan bahwa Karangasem merupakan kabupaten yang sangat sakral, memiliki potensi yang bisa meningkatkan perekonomian rakyatnya. Selain memiliki minuman tradisional berupa Arak Bali,  juga memiliki komoditi Salak Bali  yang tidak ada duanya di Bali. 

 

"Karangasem kaya akan kain tenun yang unik, yakni kain Gringsing di Desa Tenganan, kain songket Sidemen, dan kain tenun Seraya. Jika dijalankan dengan baik, masyarakat Karangasem akan semakin sejahtera. Karangasem dan Bali akan semakin kuat untuk bersaing di kancah lokal, nasional, dan global," terangnya.

Itulah kenapa Wayan Koster yang saat ini menjabat Gubernur Bali itu begitu berharap ada sebuah kepemimpinan baru yang mampu menyelaraskan program pembanguan dari Pusat, Provinsi hingga ke Kabupaten. Hingga support dari seorang Wayan Koster kepada calon dari PDIP ini sempat dalam sebuah debat disebutkan sebagai pertarungan seorang Koster di pilkada Karangasem.

Tapi, apa yang dilakukan Wayan Koster akhirnya berbuah manis pada pencoblosan 9 Desember kemarin.

Kini Dana-Dipa tinggal  menunggu pengumuman resmi dari KPU dan siap untuk mewujudkan visi misi Nangun Sat Kerthi Lokal Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Karangasem Era Baru. Menata kawasan Pura Agung Besakih merupakan salah satu dari program lainnya yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat Karangasem.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com