Wabup Sutjidra Puji KONI Buleleng Sebagai Pelaksana Lomba Gerak Jalan "Kemerdekaan" - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/6/19

Wabup Sutjidra Puji KONI Buleleng Sebagai Pelaksana Lomba Gerak Jalan "Kemerdekaan"


Buleleng, Dewata News. Com - Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG menilai, pelaksanaann Lomba Gerak Jalan "Kemerdekaan" RI ke-74 tahun 2019 yang dimulai, Senin (05/08) 8 Km tingkat SD sudah berjalan lancar dan tertib.

Bahkan, Wabup Sutjidra menilai KONI telah mampu mengapresiasi keinginan masyarakat dalam menekan jumlah peserta yang sebelumnya di tahun 2018 lebih dari 100 regu menjadi 63 kuota yang di sediakan.

"Hal ini sebagai bukti KONI Kabupaten Buleleng dibawah kepemimpinan Nyoman Artha Widnyana hebat ditengah kesibukan menyiapkan kontingen Buleleng menjelang Porprov Bali, September nanti di Tabanan", ujar Wabup Sutjidra kepada para awak media usai membuka secara resmi, sekaligus melepas keberangkatan regu peserta Lomba Gerak Jalan "Kemerdekaan" 8 Km tingkat SMP di depan GOR Bhuana Patra Singaraja, Selasa siang (06/08).

Selain dari sisi pada, Wabup yang spesialis kandungan dari Bontihing ini melihat secara medis penampilan phisik para peserta sehat dan energik sebagsi sumber daya manusia (SDM) unggul. Ini sesuai dengan tema HUT ke-74 Proklamasi Kemerdekaan RI "SDM Ynggul Menuju Indonesia Maju".

Lomba Gerak Jalan "Kemerdekaan" 8 Km tingkat SMP siang itu, seperti dilaporkan pihak panitia pelaksana IGL.Agung Parwata, diikuti 48 regu peserta.

Hadiah total yang diperebutkan dalam Lomba Gerak Jalan "Kemerdekaan" 8 Km tingkat SMP ini sebesar Rp63 Juta. Sejumlah hadiah sebesar itu untuk enam juara, baik Juara I,II,III dan Juara Harapan I,II,dan III.

Sementara yang tidak masuk nominasi juara tapi masuk finish diberikan uang pembinaan masing masing sebesar Rp1 Juta. (DN - TiR).--

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com