Buleleng, Dewata News. Com — Selaku Ketua Penasehat PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kabupaten Buleleng, Made Tirthayasa mengatakan, dengan motto Pramuka adalah Pewarta maka dunia jurnalistik akan semakin menumbuhkembangkan penulis-penulis muda berbakat dari kalangan generasi millenial sebagai upaya membangun karakter dan dipercaya dalam memanfaatan tekhnologi yang terus berkembang secara pesat memerangi Hoax di media sosial.
”Kegiatan ini sebagai langkah untuk mendidik dan melatih serta menyiapkan kader-kader pramuka agar mampu melakukan karya jurnalistik media massa dan media sosia,l termasuk berperan secara aktif dalam mengatisipasi berita dan informasi Hoax”, ujarnya sesaat secara resmi menutup Diklat (Pendidikan dan Latihan) Jurnalistik, Kehumasan dan Media Sosial yang digelar sebagai kerja bareng Kwartir Pramuka Cabang Buleleng dan PWI Kabupaten Buleleng di Gedung Kwaecab Pramuka Buleleng, Sabtu siang (24/08),
Upacara penutupan Diklat Jurnalistik, Kehumasan dan Media Sosial oleh Tirthayasa siang itu ditandai dengan pelepasan kalung peserta dan pemberian Sertifikat kepada semua peserta.
Tirthayasa yang juga Pemred Dewata News.com ini mengatakan, kegiatan yang dilakukan merupakan bagian dari pengembangan sumber daya manusia di Gerakan Pramuka untuk melahirkan generasi muda yang berkarakter dan memiliki jiwa yang mandiri, obyektif dan independen untuk ikut serta membangun bangsa.
Menurut Sekretaris Kwarcab Pramuka Buleleng Ida Putu Karmaya, bahwa kegiatan Diklat Jurnalistik, Kehumasan dan Media Sosial bertujuan untuk melakukan Penguatan Jaringan Informasi dan Komunikasi Kehumasan Kwarcab Buleleng serta Menyiapkan dan menyusun Redaksi Tim Media Kwarcab Buleleng dengan penguatan jaringan Kwartir Cabang, Kwartir Ranting, Gugus Depan dan Satuan Karya Pramuka, termasuk menyusun program peningkatan informasi kepramukaan melalui pemberitaan di media massa dan informasi di media sosial.
Diklat Jurnalistik, Kehumasan dan Sosial Media Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Buleleng Tahun 2019 yang berlangsung selama dua hari, sejak hari Jumat (23/08) itu diikuti 40 peserta yang berasal dari Kwartir Ranting, Dewan Kerja, Pusdiklatcab dan Pramuka Peduli.
Sebagai akhir dari diklat, seluruh peserta diberikan tugas membuat peliputan berita setelah melakukan peninjauan ke media LPP RRI Singaraja dan Polres Buleleng diterima Kasubbag Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya.
Mengakhiri kegiatan acara penutupan siang itu, Tirthayasa yang juga Seniman Sastra Modern Kabupaten Buleleng menggemakan Puisi ”Generasi Millenial”, Bersama Pramuka mari hentikan penyebaran berita Hoax. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com