Klungkung, Dewata News. Com - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta tidak bisa menutupi raut kesalnya saat melakukan kunjungan ke RSUD Klungkung, Sabtu (24/8). Kekesalannya itu memuncak setelah mengetahui Air Conditioner (AC) Central di gedung Instalasi Bedah Sentral (IBS) RSUD Klungkung kurang baik. Pendingin udara yang terpasang diruangan lantai tiga tersebut kurang dingin sehingga berdampak terhadap kondisi udara dan temperatur suhu didalam ruangan menjadi gerah.
Menyikapi hal tersebut, Bupati Suwirta pun langsung perintahkan Dirut RSUD Klungkung, Dr. I Nyoman Kesuma untuk menunda pembayaran 5 persen pemeliharaan tahap II kepada rekanan. Pembayaran akan dilakukan apabila AC yang dipasang itu benar-benar dingin. Kurangnya kualitas pendingin udara ini dikhawatirkan akan mengurangi kenyamanan pasien.
“Terkait kondisi AC yang kurang baik saya perintahkan langsung agar jangan dibayar dulu rekanan-rekanan yang bandel dalam menangani rumah sakit ini,” tegas Suwirta dihadapan Dirut RSUD dan petugas lainnya.
Disisi lain, beberapa kejadian yang menjadi informasi terkait banyaknya warga yang mengalami kecelakaan kerja bukan pekerja usaha, tidak bisa dilayani oleh BPJS Kesehatan karena tidak memiliki BPJS Ketenagakerjaan, Bupati Suwirta akan mengambil tindakan cepat dengan menyiapkan dana sesuai ketentuan. Sehingga nantinya diharapkan masyarakat yang mengalami kecelakaan kerja utamanya yang tidak memiliki BPJS Ketenagakerjaan bisa dilayani pihak rumah sakit dan klaimnya bisa ditujukan ke pemerintah daerah.
“Ini kita lakukan untuk meberi yang terbaik agar masyarakat tidak terbebani dengan membayar biaya kesehatan yang cukup mahal,” ujar Bupati Suwirta.
Selain itu, pertamanan RSUD Klungkung juga mendapat sorotan Bupati Suwirta. Bupati berharap pihak rumah sakit bisa melakukan penataan pertamanan dengan baik, rapi dan bersih sehingga membuat nyaman masyarakat yang berkunjung ke rumah sakit.
“Apa yang kita cita-citakan memberi pelayanan dasar yang baik bisa terlaksana dengan baik,” pungkasnya.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com