Kapolres Buleleng vs Kapolres Jembrana "Saling Serang" dan "Saling Ngotot" Adu Bulutangkis - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/23/19

Kapolres Buleleng vs Kapolres Jembrana "Saling Serang" dan "Saling Ngotot" Adu Bulutangkis


Buleleng, Dewata News. Com - Pada awalnya Kapolres Buleleng AKBP Suratno, S.I.K memberikan "umpan" dengan sasaran ditujukan Kapolres Jembrana AKBP Budi Pardamean Saragih ,S.I.K yang dibalas dengan gerakan cepat dan dibalas dengan reflek yang tidak kalah cepatnya dilakukan Kapolres Buleleng.

Lantaran sama-sama ngotot untuk menang, dua Kapolres, yakni Kapolres Buleleng AKBP Suratno dan Kapolres Jembrana AKBP Budi Pardamean Saragih, saling '‘serang’'. 

Bahkan, kedua Perwira Polri ini sempat saling kejar nilai untuk memenangkan pertandingan persahabatan olah raga Bulutangkis di GOR Bulutangkis Bhuana Patra Singaraja, Jumat (23/08).

Dalam pertandingan pertama berpasangan dimenangkan Kapolres Buleleng dengan nilai 30-28 dan dalam permainan yang kedua berpasangan, akhirnya Kapolres Jembrana unggul dengan nilai 30-27. 

Adu smas dan ketangkasan pada pertandingan olahraga Bulutangkis tidak hanya menyehatkan, tapi juga meningkatkan sinergitas.

”Intinya, menang kalah sehat,” kata Kapolres Suratno, dikonfirmasi usai pertandingan.

Kegiatan sinergitas antar Polres ini, kata dia, juga merupakan wahana untuk memupuk silaturahmi dan kebersamaan dalam pelaksanaan tugas.

”Terlebih wilayah Buleleng dan Jembrana berdampingan, dan juga merupakan pintu masuk Bali dari daerah Jawa,” tandasnya.

Pertandingan persahabatan antar club Bulutangkis Polres Buleleng dengan Polres Jembrana yang melibatkan 30 pemain ini diharapkan dapat memupuk rasa solidaritas antar Polres.

”Kegiatan bersama ini, nantinya berkesinambungan sebagai rasa kebersamaan termasuk dengan Polres yang lain,” imbuhnya. (DN - TiR).--

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com