Buleleng, Dewata News. Com - Ketua Umum KONI Kabupaten Buleleng Nyoman Artha Widnyana menegaskan, bahwa target peringkat III pad Porprov Bali tahun 2019 di Tabanan nanti sudah merupakan "Harga Mati".
Target yang sudah dipatok ini, ditengarai Artha Widnyana, sudah menjadi tekad seluruh Pengkab olahraga yang dipertandingkan untuk mengambil alih peringkat III dari Kabupaten Gianyar ketika menjadi tuan rumah sebagai penyelenggara Porprov Bali, dua tahun lalu.
"Secara otomatis, Gianyar mendapat support dari warga masyarakat yang menyaksikan atlet atletnya bertanding", jelas Artha Widnyana.
Tapi dalam Porprov Bali nanti, lanjut Artha Widnyana, bertanding di daerah netral dan kesempatan meraih peringkat III Porprov Bali.
Dengan target itu, Ketum KONI Buleleng Artha Widnyana, janjikan atlet berprestasi dengan bonus meningkat dibanding bonus Porprov Bali dua tahun lalu.
"Kami upayakan bonus yang diterima bagi atlet peraih medali meningkat", ujar Ketum KONI Buleleng Arta Widnyana di depan seluruh atlet yang menjalani tes kondisi fisik tahap III di GOR FOK Undiksha Singaraja, Jinengdalem, Selasa (30/07).
Menurut Artha Widnyana, dengan besaran bonus yang dijanjikan meningkat, optimistis atlet mampu mempersembahkan yang terbaik untuk Buleleng.
“Kami perjuangkan kepada Pemkabb Buleleng, bagi atlet peraih medali agar diberikan reward meningkat, karena kabupaten lain bonus diberikan juga meningkat", jelasnya.
Pada gelaran Porprov Bali di Gianyar, peraih medali emas itu mendapat Rp35 juta, nanti diajukan untuk ditingkatkan. Terkait besarannya, belum pasti tapi pihak KONI mengajukan tahun ini meningkat.
Disisi lain, Artha Widnyana mengakui dengan keterbatasan dana pihaknya filter atlet definitif yang diharapkan memperoleh peluang medali.
"Jadi diluar 525 atlet ada pengkab yang berinisiatif memberangkatkan atlet untuk menggali pengalaman. Jika mereka mampu meraih medali itu sangat luar biasa dan itu layak menerima bonus", imbuhnya. (DN - TiR).--
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com