Denpasar, Dewata News. Com - Dalam rangka pembinaan generasi muda dibidang olahraga akan mengadakan Kejuaraan Shorinji Kempo Open Kapolda Cup 2019, Perkemi Bali dengan Polda Bali bersinergi. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Harian Perkemi Pengprov Bali Fredik Billy, SH, MH dengan Kapolda Bali Dr. Drs Petrus Reinhard Golose, MM di hotel Kartika Plaza, Kamis (13/6).
Pada saat melakukan audensi, Kapolda Bali sangat antusias menerima kehadiran Ketua Harian Perkemi Pengprov Bali. Bahkan Kapolda Bali sudah banyak tahu tentang Ilmu Bela Diri Kempo.
"Selain itu Kapolda Bali juga sempat mendalami ilmu beladiri di Polri yaitu cabang olahraga (cabor) Judo hingga sempat menjadi atlet nasional dan bisa meraih juara," ucap Fredik Billy sesuai yang disampaikan oleh Kapolda Bali saat melakukan audensi.
Fredik Billy mengatakan pada saat melakukan audensi, pihaknya juga meminta kepada Kapolda Bali untuk bisa duduk sebagai Ketua Dewan Kehormatan di Perkemi Bali. Beliau pun dengan rendah hati langsung menerima tawaran tersebut, bahkan Kapolda Bali akan sepenuhnya siap membantu Perkemi Bali di dalam memajukan Kempo Bali terutama pembinaan generasi muda dan prestasi di Kempo secara nasional.
Pada kesempatan tersebut, selaku
Ketua Harian Perkemi Pengprov Bali memberikan Dogi ( baju latihan), Kromo ( baju kebesaran Kempp ) dan Hoi (ikat pinggang) kepada Kapolda Bali sebagai tanda ketulusan dan Bushido di dalam membina generasi muda di Bali khususnya cabanag olahraga Kempo," terangnya.
Lanjut Fredik Billy, berkaitan dengan Kejuaraan Shirinji Kempo Open Kapolda Cup 2019 dengan mengangkat tema kita tingkatkan prestasi atlet Kempo Bali menuju prestasi yang lebih baik.
Kemudian, untuk pelaksanaan pertandingan akan dilaksanakan pada tanggal 29 – 30 Juni 2019 yang bertempat di GOR Lila Bhuana Denpasar .
Sementara jadwal pelaksanaan pertandingan, menurut Fredik Billy untuk penataran panitia dan panitera, penyegaran wasit arau rafreshing wasit, penerimaan kontingen, penimbangan berat badan dan rapat teknis akan dilaksanakan tanggal 28 Juni 2019.
Selanjutnya, Fredik Billy menambahkan untuk jumlah peserta sebanyak 400 orang peserta yang terdiri dari kenshi, tim manajer dan ofisial berusia 17 tahun keatas. Pada saat technical meeting setiap peserta atau kontingennya harus dapat membuktikan bukti yang sah seperti, akte kelahiran, surat kenal lahir atau bukti lain yang sah dan dapat diterima oleh Panitia Pelaksana.
"Pesertanya bisa dari utusan Kabupaten/ Kota di Bali, Jatim, NTB dan NTT. Paling tidak dia seorang kenshi yang mempunyai tingkat minimal II Kyu dan maksimal III DAN serta tercatat minimal 1 (satu) tahun secara terus-menerus berdomisili di daerah yang mengutusnya," tambahnya.
Fredik Billy juga mengimbuhkan pertandingan ini akan mempertandingkan 23 nomor seperti nomor Randori, nomor Embu Berpasangan dan nomor Embu Beregu untuk kelompok remaja. Di nomor pertandingan putera diantaranya Randori Kelas 50 Kg, Randori Kelas 55 Kg, Randori Kelas 60 Kg, Randori Kelas 65 Kg, Randori Kelas 70 Kg, Randori Kelas 75 Kg, Randori Kelas 75 > Kg, Embu Berpasangan Kyu Kenshi, Embu Berpasangan I DAN, Embu Berpasangan II/III DAN dan Embu Beregu.
"Untuk di nomor puteri yakni Randori Kelas 45 Kg, Randori Kelas 50 Kg, Randori Kelas 55 Kg, Randori Kelas 60 Kg, Randori Kelas 65 Kg, Embu Berpasangan Kyu Kenshi, Embu Berpasangan I DAN, Embu Berpasangan II/III DAN, Embu beregu. Dan untuk di nomor campuran yakni Embu Berpasangan Campuran Kyu kenshi, Embu Berpasangan Campuran Yudansha dan Embu Beregu Campuran ( Kerapihan Teknik)," imbuhnya. (DN - Bdi)
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com