Harkitnas Ke-11di Buleleng Diwarnai Penyerahan 13 SK CPNS Bidan PTT - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

5/20/19

Harkitnas Ke-11di Buleleng Diwarnai Penyerahan 13 SK CPNS Bidan PTT


Buleleng, Dewata News. Com - Penyerahan secara simbolis sebanyak 13 SK Bidan PTT yang dilakukan oleh Bupati dan Wabup Buleleng PASS (Putu Agus Suradnyana - Nyoman Sutjidra) mewarnai Upacara Peringatan ke-111Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Tahun 2019 yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Buleleng, Jalan Pahlawan No.1 Singaraja, Senin pagi (20/05).

Penyerahan secara simbolis 13 SK Bidan PTT oleh Bupati PAS usai bertindak selaku Irup Peringatan ke-111 Harkitnas itu sebagai bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam upaya mengangkat harkat dan martabat masyarakat menuju Buleleng Layak Anak.

Upacara Peringatan ke-111 Harkitnas pagi itu, selain dihadiri Wabup dr.Nyoman Sutjidra, Sp.OG dan FKPD Kabupaten Buleleng, Sekda Buleleng Ir. Dewa Ketut Puspaka, MP beserta Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Buleleng,dan ASN di jajaran Pemkab Buleleng.

Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG menjelaskan pengangkatan bidan PTT sebagai CPNS ini merupakan hasil dari analisis jabatan dan analisis kebutuhan yang dibuat sebelumnya. Para bidan PTT merupakan bidan desa yang yang bertugas di Pondok Bersalin Desa (Polindes) yang tersebar di Kabupaten Buleleng. “Mereka ini masuk sebagai PTT dan diangkat menjadi CPNS di masing-masing desa. Kami akan optimalkan mereka,” jelasnya.

Ketika disinggung mengenai upaya pemenuhan PNS yang masih kurang, khususnya di bidang kesehatan dan pendidikan, Wabup Nyoman Sutjidra, menyebut akan kembali melakukan analisis kebutuhan dan juga ketersediaan serta analisis jabatan PNS pada hari Jumat depan. 

Ini dilakukan mengingat ada tempat yang kelebihan PNS dan ada juga kekurangan. ”Ini yang harus kita sikapi. Dengan analisis tersebut kita mengetahui kekurangan yang kita alami,” jelas Wabup Sutjidra.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Buleleng, I Gede Wisnawa, SH mengungkapkan, bahwa  pada tahun 2016 ada tes menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) untuk para bidan PTT. Untuk 13 orang yang baru saja menerima SK ini merupakan peserta tes tersebut, namun tidak memenuhi syarat administrasi, yaitu terbentur permasalahan umur. ”Sehingga tercecer 13 orang. Namun ada surat edaran KemenPANRB yang menginstruksikan untuk mengangkat mereka menjadi CPNS”, ungkapnya.

Untuk Bidan PTT sendiri tidak ada yang tercecer lagi. Ke 13 orang Bidan penerima SK ini merupakan yang terakhir. Para Bidan PTT ini lolos tanpa tes mengingat pada tahun 2016 sudah menjalani tes, namun terbentur masalah umur, sehingga pada hari ini diangkat menjadi CPNS. ”Dengan surat edaran dari kementerian mereka sudah bisa diangkat langsung”, imbuh Wisnawa.

Sementara itu, salah satu penerima SK, Komang Sri Candrawati, bidan desa yang bertugas di Desa Sinabun, Kecamatan Sawan mengungkapkan, rasa syukurnya telah menerima SK pengangkatan sebagai CPNS ini. Mengingat, dirinya telah menjadi bidan PTT selama 13 tahun. SK CPNS yang diterima merupakan hasil kerja keras dan perjuangannya bersama 12 teman lainnya. “Kami sempat terbentur masalah umur lalu kami perjuangkan melewati birokrasi sehingga hari ini kami menerima SK pengangkatan sebagai CPNS,” tutupnya. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com