Dinilai Berhasil, Dewa Putu Budarsa Kembali Pimpin MMDP Buleleng - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

2/10/19

Dinilai Berhasil, Dewa Putu Budarsa Kembali Pimpin MMDP Buleleng


Buleleng, Dewata News. Com — Dewa Putu Budarsa kembali terpilih sebagai Ketua Majelis Madya Desa Pakraman (MMDP) Kabupaten Buleleng periode kedua masa bakti 2019-2024, dalam paruman di Wantilan Pura Jagatnatha di Singaraja, Jumat (08/02).

Salah satu hal yang cukup membanggakan pada kepengurusan periode 2014-2019 adalah terpenuhinya sarana dan prasarana serta jalinan yang harmonis antara desa adat dengan pemerintah sebagai salah satu factor keberhasilan kepemimpinan Dewa Putu Budarsa sebagai Ketua Terpilih 2019-2024.

Wakil Ketua Majelis Utama Desa Pakraman (MUDP) Provinsi Bali, Dr. Gusti Made Ngurah yang hadir dalam paruman majelis madya desa pakraman mengharapkan Ketua MMDP terpilih meningkatkan kualitas kerja. Terlebih dalam menghadapi ‘’karya agung’’ seperti Panca Wali Krama di Pura Besakih, Nyepi dan perhelatan Pileg serta Pilpres tahun 2019.

”Meningkatkan kualitas daripada SDM desa pakraman, karena masalah kedepan itu cukup banyak harus dihadapi. Baik masalah hukum, ataupun masalah-masalah di dalam menghadapi perkembangan daripada kehidupan beragama, kehidupan bernegara,” ucapnya. 

Terkait dengan kreativitas para remaja membuat ogoh ogoh pada perayaan Nyepi yang berdekatan dengan Pemilu, Wakil Ketua MUDP Bali, Gusti Made Ngurah berharap agar pembuatan ogoh ogoh tidak membuat ketersinggungan pihak lain.

”Ogoh-ogoh sebagai rangkaian Nyepi yang sebenarnya adalah inisiatif atau kreatifitas seni itu tetap bisa berjalan asal tidak menimbulkan masalah”, jelasnya.

Sementara itu, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dalam sambutan tertulis disampaikan Kabag Kesra, Ni Made Suryani saat membuka paruman mengungkapkan, lewat paruman krama bisa menghasilkan pengurus atau prajuru dalam meningkatkan kinerja, dalam mengemban desa pakraman ke arah yang lebih baik.

”Dengan paruman ini mudah-mudahan akan terpilih pengurus yang memang betul-betul mau ngayah untuk keajegan desa pakraman, karena tidak ada gaji disini, pengurus itu hanya ngayah”, ungkapnya.

Desa Pakraman, lanjut Bupati PAS, selaku pengemban tugas utama dalam melestarikan nilai nilai budaya bali perlu dipelihara serta ditumbuhkembangkan sejalan dengan perkembangan kemajuan teknologi dan arus modernisasi dewasa ini.

Menurut Kabag Kesra Made Suryani, sesuai dengan Pergub Bali Nomor 3 Tahun 2003, desa pakraman mempunyai hak untuk mengurus rumah tangganya sendiri. Ini artinya desa pakraman mempunyai otonomi penuh dalam menjalankan sukerta tata parahyangan, pawongan danpalemahan berdasarkan awig-awig desa pakraman dan secara teknis operasional diatur berdasarkan secara perarem.         

Selanjutnya untuk pengukuhan pengurus baru MMDP Kabupaten Buleleng periode 2019-2020, menurut Ketua Terpilih, Dewa Putu Budarsa masih menunggu hasil rapat pengisian susunan pengurus. (DN ~ TiR).

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com