Denpasar, Dewata News. Com - Sekretaris Umum FORKI Provinsi Bali Ardi Ganggas memberikan apresiasi terhadap prestasi perguruan Karate-Do Indonesia (Lemkari) Bali, baik di tingkat regional, nasional maupun internasional.
"Selain berbagai prestasi yang telah dicapai itu, kami juga memberikan apresiasi terhadap kinerja Pengprov Lemkari Bali telah mampu secara rutin menyelenggarakan rapat kerja sebagai rutinitas setiap tahun yang merupakan pertanggungjawaban kepada jajarannya", kata Ardi Ganggas mewakili Ketua Umum FORKI Provinsi Bali Ketut Rokhineng sesaat secara resmi membuka Rakerprov Lemkari Bali di Gedung Yayasan Kebaktian Proklamasi (TKP) Bali, Kreneng Denpasar, Sabtu (20/10).
Mantan karateka berprestasi yang sekarang ini menjadi pelayan umat ini berharap agar Lemkari senantiasa terus menerus berupaya menjaga, dan bahkan meningkatkan kualitas dan prestasi dengan tetap memegang teguh serta memaknai Sumpah Karate", Ardi Ganggas berharap.
Kenapa? Menurut Ardi Ganggas, tidak ada di cabang olahraga apapun yang memiliki Sumpah Karate, kecuali hanya di perguruan karate.
Sebelumnya, Ketua Harian Pengprov Lemkari Bali A.A.Nanik Suryani membacakan sambutan tertulis Ketua Umum Pengprov Lemkari Bali, I Wayan Geredeg karena sedang melaksanakan tugas di luar daerah.
Pada intinya, Ketua Umum Pengprov Lemkari Bali menekankan pentingnya konsolidasi organisasi dilakukan demi kesinambungan organisasi perguruan karate yang selama ini telah terstruktur.
Dalam proses sidang paripurna, forum mempercayakan sesepuh Dewan Guru Lemkari, Ida Bagus Lilik Sudirga yang juga Ketua Harian Pengkab Lemkari Buleleng.
Ketika disampaikan laporan pertanggungjawaban organisasi maupun keuangan, peserta persidangan dari masing-masing perwakilan Pengkab Lemkari se-Bali dapat menerima disertai usul saran guna kesinambungan perguruan Lemkari lebih baik dalam peningkatan prestasi karateka. Hingga berita ini siar, persidangan masih sedang berlangsung. (DN-TiR).--
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com