Karateka Lemkari Lolak Wakili Indonesia ke Kejuaraan Karate di Belgia - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/30/18

Karateka Lemkari Lolak Wakili Indonesia ke Kejuaraan Karate di Belgia


Buleleng, Dewata News. Com — Karateka cilik Lemkari Buleleng Komang Sastrawan alias Lolak kembali menjadi ”duta”  Indonesia untuk mengikuti kejuaraan Karate tingkat Internasional yang akan di selenggarakan di Belgia, November 2018 mendatang. 

Kebererhasilan Lolak mewakili Indonesia lantaran Lolak berhasil menjadi juara dalam ajang O2SN (Olimpiade Olahraga Siswa Nasional) tingkat Nasional yang diselenggarakan di Yogyakarta, beberapa waktu lalu.

Karateka cilik asal Desa Tajun, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng yang kini duduk di kelas II SMPN 3 Kubutambahan ini merupakan anak didik dari Perguruan Lemkari Ranting Tajun Karate Club. Nantinya, Lolak terlebih dahulu akan mengikuti pemusatan latihan (TC) di Jakarta untuk persiapan kejuaraan tersebut. 

Sebelum keberangkatan ke ibukota, Lolak berkenan diterima Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST untuk meminta restu didampingi Ayah dan Ketua Umum Pengkab Forki Buleleng, dr.Putra Sedana, Sp.OG didampingi Ketua Umum Pengkab Lemkari Buleleng Nyoman Wandira Adi.

Melihat prestasi tersebut, Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana,ST menyambut hangat kedatangan karateka cilik Lemkari itu. Bahkan, Bupati PAS mengaku sangat bangga atas prestasi yang didulang oleh Lolak.

Bupati PAS mengatakan, Pemkab Buleleng selalu mendukung penuh setiap atlet yang mimiliki prestasi seperti Lolak dan berpesan agar Lolak tetap menjaga kondisinya, sehingga bisa mengikuti kejuaraan tersebut dengan lancar.

”Saya berharap adik saya ini agar bisa mendapatkan sesuatu yang berharga bagi Nusa dan Bangsa. Jika ia berhasil, ini merupakan prestasi yang sangat luar biasa bagi Indonesia, khusunya bagi Buleleng. Saya berdoa agar Komang ”Lolak” Sastrawan bisa menang, sehat dan pulang membawa harapan yang dicita-citakan,” Bupati PAS berharap.

Ketua Umum Pengkab Forki Buleleng, Ketut Putra Sedana mengajak seluruh masyarakat Buleleng khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya untuk memberikan doa kepada Komang ”Lolak” Sastrawan agar dirinya mampu membawa nama harum Indonesia di kancah internasional.

”Perjuangan Lolak hingga bisa mencapai titik ini merupakan kerja keras dirinya berlatih. Jadi, kami tentu berharap agar Lolak bisa mengibarkan bendera Merah Putih di Belgia, tempat kejuaraan berlangasung. Mari kita doakan, Lolak bisa berhasil dalam kerjuaraan tersebut,” harapnya.

Sementara itu, Komang ”Lolak” Sastrawan mengaku sangat senang bisa mewakili Indonesia di kancah internasional. Lolak mengaku sudah mempersiapkan segalanya dengan matang. Ia pun menjelaskan, jika dirinya terus berlatih untuk menghadapi kejuaraan tersebut. Lolak menuturkan, setiap harinya dia melakukan latihan secara rutin.

”Sehari saya melakukan latihan dua kali, yaitu pagi hari sebelum sekolah dan sore hari setelah pulang sekolah,” tuturnya.

Lolak mengatakan, kalau jadwal latihannya sama sekali tidak mengganggu proses belajarnya di sekolah. Ia menambahkan, keberhasilan dirinya tidak lepas dari dukungan dan doa dari orang tua, kakek dan neneknya. Lolak yang memiliki cita-cita menjadi Polisi di Kesatuan Brimob ini mengatakan, semua prestasi yang diraih didedikasikan untuk kakek dan neneknya. Saat ini Lolak pun memilik ambisi yang sangat besar untuk menjadi juara di ajang tersebut.

”Saya ingin membanggakan kakek dan nenek saya yang sedang sakit. Mereka ingin saya menjadi Brimob dan saya akan berusaha memenuhi mimpi mereka,” tuturnya.

Seperti diketahui, Lolak telah memiliki segudang prestasi yang sudah diraih. Ketika masih duduk di bangku SDN 2 Tamblang, ia dipercaya mewakili Bali pada ajang O2SN di Jakarta. Bukan hanya itu, ketika dirinya masuk pendidikan SMP, ternyata ia mampu menjadi terbaik di cabang karate tingkat SMP.

Komang Lolak juga pernah menyabet dua medali emas dalam kejuaraan dunia di Luxembourg saat masih duduk di bangku Kelas VI SDN 2 Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan melalui nomor kata perorangan dan kumite perorangan kelas - 28 kg putra. Saat itu Lolak tercatat sebagai satu-satunya altet karate asal Bali yang dikirim mewakili Indonesia ke Open Elhatri Karate Tournament, bersama 4 karateka dari Jawa Barat dan DKI Jakarta. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com