Dynamic Tennis, Perpaduan Tiga Cabang Olahraga dalam Satu Permainan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

7/4/18

Dynamic Tennis, Perpaduan Tiga Cabang Olahraga dalam Satu Permainan


Buleleng, Dewata News.Com —Menggabungkan olahraga badminton, tenis meja dan tenis lapangan, Dynamic Tennis mulai di kenalkan untuk pertamakalinya di Indonesia melalui Fakultas Olahraga dan Kesehatan (FOK) Undiksha Singaraja.

Libatkan puluhan peserta, dosen maupun mahasiswa dilingkungan FOK begitu antusias mengikuti “Technical Assistan Pelatihan Dynamic Tennis” yang dikenalkan Ronald Guillaume Antonine Hekkert di bawah afiliasi Dinamic Tennis Federation Nederland yang digelar Selasa (03/07).

Ronald Hekkert menjelaskan permainan Dynamic Tennis dalam perkembangan di Negra Kincir Angin Belanda mendapat respon positif, terlebih sasaran dari permainan ini diprioritaskan bagi lansia. Lebih jauh praktisi olahraga  asal Belanda tersebut secara sederhana menjelaskan Dynamic Tennis merupakan kombinasi permainan yang mengadopsi olahraga bulu tangkis sebagai lapangan, tenis meja rule of the game dan sarana permainan diadopsi dari olahraga tenis lapangan.

Sementara Ketua Panitia Technical Assistan Pelatihan Dynamic Tennis Made Agus Dharmadi kepada reporter RRI mengatakan permainan ini sangat tepat dikembangkan di Indonesia mengingat Dynamic Tennis mengusung keceriaan di setiap permainannya.

“Permainan ini merupakan olahraga modifikasi yang sederhana yang mengkombinasikan tiga cabang olahraga, Dynamic Tennis baru pertama kalinya di sosialisasikan di Indonesia. Nantinya saat pengembangannya mampu membantu meningkatkan kualitas hidup lansia di Indonesia” jelas Agus Dharmadi.

Lebih jauh terhadap pengembangan permainan Dynamic Tennis Ketua Panitia Agus Dharmadi memprogramkan sebelum disosialisasikan kepada masyarakat luas, pihaknya terlebih dahulu mengembangakn permainan asal Belanda tersebut dilingkup kampus dengan menyasar pelatihan kepada dosen maupun mahasiswa di lingkungan Fakultas Olahraga dan Kesehatan.

“Dalam waktu dekat kami akan terus sosialisasikan permainan ini mulai dari mahasiswa dan dosen di FOK, sehingga paling cepat dalam waktu tiga hingga enam bulan kedepan kita bisa mulai kenalkan Dynamic Tennis ke masyarakat”, tadasnya.

Agus Dharmadi berharap pamor olahraga Dynamic Tennis dapat diterima dan digemari masyarakat sehingga menjadi alternatif bagi penggemar olahraga di Indonesia. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com