Bali United, Sponsor, Suporter dan Semangat Puputan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

2/25/18

Bali United, Sponsor, Suporter dan Semangat Puputan

Launcing Jersey Bali United © Foto By Bali United FC

Dewata News. Com - Sejak muncul pada 2015 yang lalu di Pulau Dewata, klub Bali United seakan mencuri perhatian pecinta sepak bola tanah air bahkan kini telah lebih luas lagi jangkaunnya. Indra Sjafri sebagai arsitek perdana tim berjuluk Serdadu Tridatu, bisa dikatakan membangun sebuah tim berawal dari Nol.

Dibawa oleh Peter Tanuri selaku "Big Bos" Bali United dari Samarinda ke tanah Dewata, pengusaha Indonesia yang sangat mendukung persepakbolaan tanah air itu memiliki tekad membangun tim sepakbola modern dengan pengelolaan dan management yang bagus serta sehat.

Kini, kehadiran Bali United diantara klub kontestan kompetisi resmi tanah air, menjadi salah satu pesaing yang patut diperhitungkan keberadaannya. Dengan bermaterikan pemain "Bintang", tim yang bermarkas di stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar tersebut sukses menjadi momok tersendiri bagi kontestan lainnya.

Bali United yang kini diarsiteki Widodo C. Putro tersebut sukses menjadi magnet baru bagi industri sepak bola tanah air. Dengan materi pemain, tim pelatih, management serta pengelolaan yang mumpuni, membawa banyak perusahaan "Jatuh Cinta" kepada salah satu kontestan Liga 1 ini.

Sejak awal hadir di Bali, Serdadu Tridatu telah mampu menggaet puluhan sponsor untuk mendukung keberlangsungannya mengarungi kompetisi beberapa musimnya. Kini, pasca finis di posisi runner-up Liga 1 Gojek-Traveloka 2017 dan turnamen pra-musim Piala Presiden 2018 serta mewakli Indonesia di ajang AFF CUP bersama Persija Jakarta, Bali United seakan tidak pernah ada habisnya kehadiran sponsor besar dalam menyokong keuangannya disamping penjualan tiket dan store merchendise nya. Meski banyak celotehan dan omongan tidak sedap didengar terkait banyaknya logo sponsor terpampang di Jersey mereka, namun yang harus diketahui dengan banyaknya sponsor akan mampu membuat keuangan sebuah tim menjadi "Aman".

"Banyak perusahaan yang bergabung dengan Bali United, ini menandakan bahwa industri sepak bola kita (Bali United) menjanjikan. Mereka melihat keseriusan pengelolaan dan management kita yang bagus," ujar Ceo Bali United Yabes Tanuri.

Dapat kita lihat banyak klub di Indonesia yang "Ambruk" akibat dari minimnya sponsor sehingga keuangan tidak memadai membuat mereka harus menunggak gaji pemain serta tidak mampu melanjutkan kiprahnya.

Bali United dengan "Segudang Sponsor" jelas akan menjadi nilai positif bagi para pemain dan official tim dalam "Bertarung". Fadil Sausu dkk, jelas tidak akan terlalu mementingkan apakah esok dirinya akan memperoleh gaji atau tidak ! Yang ada dipikiran mereka adalah bagaimana "Semangat Puputan" yang tertanam pada diri mereka mampu terus berkobar dan membawa sebuah prestasi bagi Bali United dan tanah Bali. Dengan bermodalkan semangat juang "Dije Gen Bani, kita yakin Serdadu Tridatu akan bertarung dengan sepenuh jiwa.

"Walaupun berat karena banyak sponsor, tapi kami berlari memikul banyak uang. Artinya dengan banyak sponsor, kami hanya fokus untuk teknis berlatih dan pertandingan," kata Fadil Sausu.

Tak hanya itu, Bali United juga selalu mendapatkan dukungan penuh dari suporternya selama ini. Tak hanya saat berlaga di kandang (home), pendukung militannya juga selalu memberikan support kepada Serdadu Tridatu saat laga tandang (Dalam Negeri maupun Luar Negeri).

Kini sepak bola Bali (Bali United-red) menjadi salah satu tujuan pariwisata yang patut untuk dikunjungi. Banyak wisatawan mancanegara berkunjung langsung ke stadion Kapten I Wayan Dipta hanya untuk sekedar membeli produk resmi Bali United maupun menyaksikan langsung Bali United berlaga di kandangnya.

Mari kita tunggu bagaimana perjuangan Bali United mengarungi Liga 1 2018 mendatang. Tentunya dukungan suporter sangat berharga bagi perjuangan Fadil Sausu dkk disetiap laganya.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com