Wabup Sutjidra Beri Parhatian Warga Lumpuh di Desa Tukadsumaga

  Wabup Sutjidra beri perhatian kepada Putu Eka Noviani  terkait pendidikannya

Buleleng, Dewata News.com — Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra member perhatian khusus terhadap seorang warga yang menderita lumpuh, I Wayan Sujana (43) yang bertempat tinggal di Banjar Dinas Poh Kembar, Desa Tukadsumaga, Kecamatan Gerokgak.

    Setelah melihat kondisi warga penderita itu di rumahnya, Wabup Sutjidra didampingi Kadis Sosial Kabupaten Buleleng Gede Komang, pada hari Kamis (04/02), langsung memberikan bantuan berupa sembako dan pakaian untuk keluarga Sujana.

    Dalam kunjungannya seperti dilansir Humas Buleleng, Wabup Sutjidra berjanji akan memberikan segala bentuk bantuan, dari bedah rumah hingga jaminan kesehatan gratis.

   “Kami lihat status tanah yang ditempati oleh bapak Sujana dulu, jika pemilik lahan setuju untuk memberikan tanahnya kepada bapak Sujana, kami akan langsung berikan bedah rumah,” janji Sutjidra.

     Sementara untuk kesehatan Sujana, Wabup Sutjidra akan memerintahkan Dinas Kesehatan Buleleng untuk melakukan pemeriksaan setiap minggu melalui BES (Buleleng Emergency Service) secara gratis.

   “Karena bapak Sujana menggunakan selang untuk buang air, saya akan perintahkan Dinas Kesehatan melalui BES untuk melakukan penggantian selang setiap minggunya, sekaliguys cek kesehatan rutin lainnya,” tegasnya.

    Sementara itu, nasib dari Putu Eka Noviani (13) anak dari pasangan suami istri (pasutri) I Wayan Sujana dan Luh Asri yang kini duduk di bangku kelas III SPMN 3 Gerokgak yang akan segera melanjutkan pendidikannya ke bangku SMA juga mendapat perhatian dari Wabup Sutjidra.

    Noviani di sekolahnya dikenal sebagai siswa yang cerdas dan rajin. Selama duduk di bangku SMP ia tidak pernah lepas dari juara bintang kelas. Bahkan prestasi terakhirnya semester lalu, berhasil meraih rangking 3 di kelas.

    Seperti diketahui, I Wayan Sujana mengalami penderitaan lumpuh, setelah mengalami kecelakaan hingga terjatuh ke dalam sungai. Akibat kecelakaan tersebut, ia mengalami kejang dan dirujuk ke RS Sanglah, karena dikatakan mengalami saraf kejepit. Upaya penyembuhan pun telah dilakukan sekuat tenaga dengan dibantu oleh sanak saudara. Hingga Sujana sempat menjalani operasi tulang belakang yang menghabiskan biaya hingga ratusan juta rupiah. (DN ~ TiR).—