Buleleng, Dewata News.com — Komisi II dan Komisi IV DPRD Kabupaten Buleleng secara bersamaan melakukan peninjauan ke lokasi bencana tanah longsong dan banjir bandang di wilayah Kecamatan Gerokgak, Senen (25/01).
Sebagai bentuk kepedulian dan simpati
dari wakil rakyat itu, Dewan Buleleng menyerahkan 10 paket sembako
yang berisi beras, mie instan, biscuit maupun terpal.
Kepala Desa Penyabangan, I Made Santika dihadapan Dewan Buleleng itu mengatakan, pihaknya sudah mengadakan pendataan, terkait dengan musibah yang terjadi di dua dusun di wilayahnya, baik Dusun Amerta Sari dan Dusun Penyabangan yang total rumah yang rusak berat dan sedang sekitar 43 rumah. Sementara seorang warga atas nama Made Sari yang mengalami patah tulang rusuk sudah di rujuk ke RSUD Buleleng.
Untuk kerugian berupa ternak, jelas Kades Made Santika, belum sempat
melakukan pendataan tapi yang jelas banyak hewan ternak milik warga masyarakat
yang turut menjadi korban. Bahkan, ternak bantuan Simantri ikut lenyap beserta
kandangnya tersapu dasyatnya musibah banjir tersebut. Terkait musibah yang
dialami masyarakat, pihaknya akan bersurat kepada Bupati Buleleng guna mendapatkan
penanganan lebih lanjut.
![]() |
Komisi II DPRD Buleleng ketika meninjau wilayah korban banjir bandang. |
Anggota Komisi IV DPRD Buleleng, Nyoman
Sukarmen mengatakan, terkait bencana yang terjadi ini, pihaknya segera akan
berkodinasi dengan dinas terkait, terutama masalah imfrastruktur jalan untuk
mempermudah akses dalam menyalurkan bantuan.
Sedangkan untuk masalah kesehatan, anggota Dewan dari Dapil Busungbiu
ini mengaku, akan segera berkordinasi dengan Dinas Kesehatan Buleleng. Kendati
dari Puskesmas Gerokgak sudah mendirikan posko kesehatan untuk memberikan
pelayanan kepada para korban, seperti yang di tuturkan dr. Ketut Parining
selaku Kepala Puskesmas Gerokgak I.
Sementara itu Ketua Komisi II DPRD Buleleng menyatakan rasa prihatin
atas bencana yang menimpa warga masyarakat, dan pihaknya sudah berkordinasi
dengan Pemkab Buleleng melaluii Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD ) Kabupaten Buleleng guna melakukan
langkah-langkah terkait musibah ini.
Vokalis FPDIP Buleleng asal Desa Selat, Kecamatan Sukasada ini berharap,
bagaimana supaya masyarakat bisa segera melakukan aktifitas mereka, di samping mengajak
seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kelestarian hutan di wilayah Kecamatan
Gerokgak. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com