Jembrana, dewatanews.com - Jumat Curhat Menyama Braya dengan Toga, Tomas dan Lembaga masyarakat, Polres Jembrana kali ini melaksanakan kegiatan tersebut di Wantilan Pura Dalem Adat Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Jumat (28/7).
Kegiatan Jumat Curhat Menyama Braya dihadiri langsung oleh Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, Kapolsek Mendoyo, Lurah Tegal Cangkring, Bendesa Tegal Cangkring serta Para Tokoh Masyarakat Kelurahan Tegal Cangkring.
Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana pada kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih kepada seluruh undangan yang hadir dalam kegiatan Jumat Curhat Menyama Braya yang dilaksanakan di Kelurahan Tegal Cangkring, Kecamatan Mendoyo.
"Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Polres Jembrana," terangnya.
Kapolres Jembrana juga menyampaikan dengan maraknya adanya kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), masyarakat ditekankan agar lebih berhati-hati dengan iming-iming menggiurkan untuk bekerja keluar negeri, dan terkait dengan keberadaan Agen pemberangkatan agar tiap kali masyarakat ada yang berkeinginan berangakat untuk bekerja keluar negeri agar berkordinasi dengan pihak kepolisian.
"Mohon semua lapisan masyarakat agar berhati-hati dengan iming-iming menggiurkan untuk bisa bekerja keluar negeri, dan apabila ada indikasi seperti itu agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian," tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut Kapolres Jembrana juga menyampaikan, terkait adanya program Polisi Banjar/ Polisi RW itu adalah merupakan program pusat, dimana dengan adanya Polisi Banjar agar Polri bisa lebih mendekatkan diri dengan masyarakat serta mampu membantu dan menyerap setiap permasalahan yang ada pada tingkat Banjar.
"Call Center 110 Polri adalah merupakan sarana pelaporan cepat yang akan diterima Polres Jembrana dan akan terkoneksi ketingkat Mabes," Paparnya.
Kemudian dalam akhir kegiatan Kapolres Jembrana menyerahkan sarana kontak berupa plang rambu-rambu kepada perwakilan Bendesa Adat dan senter beserta saput kepada perwakilan pecalang adat Tegal Cangkring.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com