Tanpa Israel, Gubernur Koster Siap Sukseskan World Beach Games 2023 di Bali - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

4/14/23

Tanpa Israel, Gubernur Koster Siap Sukseskan World Beach Games 2023 di Bali



Denpasar, dewatanews.com - Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan kesiapan Bali menjadi tuan rumah dan mendukung penuh penyelenggaraan ANOC World Beach Games 2023 yang rencananya dihelat di Pulau Dewata pada bulan Agustus mendatang. 

Penegasan tersebut disampaikan Koster seusai pertemuan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo dan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari di Jayasabha, Denpasar pada Jumat (14/4) pagi.

"Pada intinya kami mendukung agar world Beach Games ini berjalan dengan baik sesuai dengan amanat konstitusi dan dari segi tata kelola juga berjalan dengan lancar,” ungkap Koster.

Koster juga menekankan bahwa dirinya beserta segenap jajaran mensupport dan siap memfasilitasi agar acara tersebut bisa berjalan dengan lancar dan sukses. 

“Persiapan terus berjalan dan kedepan setelah lebaran akan dimantapkan kembali. Sebelumnya sudah ada persiapan awal, survey dan segala macam. Maka dari itu saya mengajak semua, media juga memberitakan ini dengan baik agar situasi aman dan kondusif. Sehingga tidak ada isu besar yang sebenarnya tidak perlu. Mari kita dukung agar berjalan dengan sukses dan agar semua komponen masyarakat berpartisipasi,” jelas Gubernur asal Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng ini.

Gubernur Koster juga kembali menegaskan World Beach Games 2023 di Bali harus sesuai amanat dan menjaga kewibawaan Konstitusi dengan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan tanpa kehadiran Israel. 

“Sepanjang sudah ada komitmen yang menjadi kesepakatan penyelenggaraan World Beach Games 2023 di Bali sesuai Konstitusi, maka Saya akan mendukung penuh agar berjalan lancar dan sukses,” tegas Gubernur

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dito Ariotedjo mengaku bahagia dengan hasil pertemuan yang juga dihadiri Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto telah menghasilkan titik temu alias win-win solution bagi semua pemangku kepentingan. 

“Alhamdulillah di bulan yang berkah dan suasana silaturahmi, kita menghasilkan satu titik temu dan kesepakatan. Kami mendorong kolaborasi , aksi kolaboratif dan akhirnya mencapai titik temu. Alhamdulillah di (hari,red) Jumat berkah ini, hasil diskusinya memberikan keberkahan. Saya sebagai anak muda sudah membantu memediasikan bapak Gubernur dan ketua ANOC. Ada satu pertemuan dan kesepakatan. Pemprov dan Gubernur Bali mendukung 1000 persen perhelatan dunia ini. Skarang semangat sudah sama dan kita harapkan berjalan lancar dan membawa dampak yang banyak bagi indonesia dan khususnya Bali,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Raja Sapta Oktohari menyebut hal-hal teknis penyelenggaraan kami akan dijelaskan dalam kesempatan khusus dalam waktu dekat. 

“Secara laporan kita sudah beri laporan pada Pak Gubernur dan kepada Menpora. Yang jelas kita sekarang semakin hari semakin dekat untuk multi event terbesar nomor tiga dunia ini. Kami percaya Bali sangat siap menyambut kontingen dan peserta, serta tamu yang hadir pada Agustus nanti,” katanya.

Ia juga menjelaskan bahwa ANOC World Beach Games (AWBG) merupakan kejuaraan olahraga air dan pantai tingkat global yang diselenggarakan oleh Association of National Olympic Committees(ANOC), dalam waktu dekat akan merilis secara official negara-negara peserta yang akan turut serta. 

“Karena itu dalam waktu dekat kami akan mengadakan technical meeting dan semua negara delegasi akan hadir. Kita akan sampaikan kepada publik.ada juga beberapa venue yang masih tentative dan kami berterima kasih kepada bapak gubernur yang akan memediasi itu,” tandasnya. 

AWBG 2023 sendiri rencananya akan berlangsung di Bali pada 5-15 Agustus 2023 dan untuk pertama kalinya digelar di Indonesia. Total ada 1.554 atlet yang berkompetisi dalam ajang olahraga terbesar ketiga setelah Olimpiade itu.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com