Pencarian WNA Hilang di Perairan Blue Lagoon Resmi Dihentikan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/4/22

Pencarian WNA Hilang di Perairan Blue Lagoon Resmi Dihentikan



Karangasem, dewatanews.com - Hingga hari ke tujuh tim SAR Gabungan tidak menemukan tanda-tanda korban WNA yang hilang saat sonrkeling di preairan Blue Lagoon, Desa Padangbai, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem pada Rabu (28/9) sekitar pukul 17.30 Wita. Ada dugaan korban terjermbab di batu karang perairan tersebut, sehingga mayatnya tidak bisa muncul ke permukaan.

Tim gabungan Basarnas pada Selasa (4/10), akhirnya resmi menghentikan pencarian Graham Smith, turus asal Inggris yang hilang tersebut.

Penghentian dilakukan, karena pencarian yang dilakukan hingga hari ke tujuh tim tidak menemukan tanda-tanda korban bakal ditemukan. Ada dugaan korban terjermbab di batu karang perairan tersebut, sehingga mayatnya tidak bisa muncul ke permukaan.

“Hari ke tujuh pencarian masih dilakukan dengan menyisir arah barat hingga perairan pantai Masceti, Gianyar. Proses pencarian belangsung sampai pukul 18.00 Wita, namun korban tidak ditemukan. Sesuai SOP pencarian kami gentikan karena sudah memasuki hari ketujuh.proses pencarian akan resmi dihentikan. Karena pencarian sudah memasuki hari ke tujuh,” ungkap Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Basarnas Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Widnyana.

Kendati proses pencarian dihentikan, namun pemantauan masih terus dilakukan. Selama pemantauan pihaknya berharap ada nelayan (warga) yang menemukan keberadaan korban, sehingga keluarga korban bisa lebih tenang. 

“Setelah pencarian ini dihentikan, kami berharap ada nelayan atau warga menemukan keberadaan korban, dan kami siap membantu upaya evakuasinya,” harapnya.

Sebelumnya Tim SAR Gabungan melakukan operasi pencarian di perairan Blue Lagoon dengan menurunkan dua alat rubber boat dari Pos SAR, BPBD Karangasem. Selain di menyisir pantai Blue Lagoon, penyisiran juga dilakukan di panta Mimba hingga pantai Wates dan ke perairan Kusamba, Klungkung.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com