Kasus Terus Melandai, Isoter Jinengdalem Tersisa 2 Orang - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/27/21

Kasus Terus Melandai, Isoter Jinengdalem Tersisa 2 Orang

 

Buleleng, dewatanews.com - Penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Buleleng semakin membaik, hal itu terbukti dari jumlah pasien yang menjalani isolasi terpusat (Isoter) di Kampus Undiksha Desa Jinengdalem hanya tersisa dua orang. Demikian disampaikan Koordinator Bidang Data dan Informasi Covid-19 Buleleg, Ketut Suwarmawan, S.STP.,MM di ruang kerjanya, Rabu, (27/10).


Berdasarkan data hari ini, jumlah pasien di Isoter Jinengdalem semula berjumlah 3 orang. “Data hari ini mencatat seorang pasien yang menjalani Isoter telah dinyatakan sembuh kemarin (Selasa,Red), sehingga pasien dalam perawatan hingga hari ini tersisa dua orang,” terang Suwarmawan.


Menilai perkembangan penanganan yang semakin hari semakin membaik itu, Suwarmawan berharap pandemi yang melanda Buleleng cepat terlewati. Namun demikian, pihaknya tetap mengimbau masyarakat untuk tidak lengah dengan perkembangan kasus Covid-19 yang terus melandai. 

 

“Meski perkembangannya terus melandai, kami di Satgas tidak lengah menyikapi kondisi ini. Disiplin Prokes terus kami sosialisasikan dan pelaksanaan vaksinasi juga terus kami lakukan,” tegas Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Buleleng.


Sementara itu, terkait perkembangan penanganan Covid-19 hari ini, tercatat dua orang masuk kasus konfirmasi baru, sedangkan kasus sembuh nihil. Terkait itu, jumlah pasien dalam perawatan hingga hari ini tersisa sebanyak 16 orang.
Dalam jumlah kumulatif, kasus konfirmasi di Buleleng sebanyak 10.443 orang, dengan rincian; sembuh sebanyak 9.890 orang, dalam perawatan 16 orang dan meninggal 537 orang.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com