Hilang Dua Hari, Pablo Ditemukan Tewas Tenggelam - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/17/20

Hilang Dua Hari, Pablo Ditemukan Tewas Tenggelam

 

Buleleng, dewatanews.com - Menghilang selama dua (2) hari, seorang Warga Negara Asing (WNA) berkebangsaan Argentina Pablo Aogosto (38) ditemukan tenggelam dalam kondisi tak bernyawa di Air Terjun Cemara, Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Selasa (17/11) sekitar pukul 12.05 WITA.

Seizin Kapolres Buleleng, Kapolsek Sukasada Kompol Wayan Sartika mengungkapkan, rombongan kemah tamu WNA juga pemandu wisata (Guide Lokal) sebanyak 75 orang di Obyek Wisata Air Terjun Canging, Banjar Dinas Anyar, Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng dengan maksud dan tujuan mereka untuk berkemah dilokasi tersebut pada Sabtu (14/11).

Nah, sebelum menghilang korban Pablo sempat diberitahu untuk tidak naik keatas dan dilarang berkeliaran dari lokasi kemah di Obyek Wisata Air Terjun Canging, lokasinya tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) Air Terjun Cemara. Rupanya, korban Pablo tidak mengindahkan, tetap nekat naik keatas dan berkeliaran tanpa menghiraukan peringatan dari anggota Kelompok Sadar Wisata (Darwis) Desa Sambangan.

"Pencarian korban melibatkan Tim Gabungan Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Kabupaten Buleleng, TRC BPBD Kabupaten Buleleng, Anggota Polsek Sukasada serta Aparat Pemdes dan masyarakat Desa Sambangan hingga korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di Air Terjun Cemara," terang Kompol Sartika, Selasa (17/11) sore.

Kompol Sartika menyebut, kondisi jenasah korban Pablo sangat mengenaskan dengan luka lecet pada bagian tangan dan kaki serta kepala pecah.

"Diduga korban terpeleset, terbentur bebatuan, meski demikian pihaknya masih menunggu hasil visum luar petugas medis RSUD Buleleng," pungkasnya.(DN-MGA)

 

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com