Terkait Waduk Muara, Perumda Tirta Mangutama Badung Siap Berkontribusi untuk Masyarakat

Denpasar, dewatanews.com - Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Mangutama Kabupaten Badung, I Ketut Golak mengatakan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Mangutama Kabupaten Badung lebih banyak memanfaatkan sumber air sungai yang ada di Waduk Muara, Nusa Dua.

"Kemudian mengenai sampah yang ada di sungai Waduk Muara, sebenarnya sudah rutin kita tangani dengan melibatkan beberapa pegawai kontrak," terangnya Ketut Golak, pada Senin (8/6).

Ketut Golak juga mengatakan kalau dirinya tidak pernah menutup mata terkait adanya banjir yang sempat melanda rumah warga di dua banjar yang ada di wilayah Desa Pemogan, Denpasar Selatan yakni Banjar Kajeng dan Gelogor Carik.

"Artinya kita siap untuk nantinya diajak berkordinasi dan berkomunikasi terkait masalah itu. Karena kita di Perumda Tirta Mangutama Kabupaten Badung memang penerima asas manfaat dari wilayah sungai di Waduk Muara," ucapnya.

Lanjutnya, mengenai kontribusi yang akan diberikan oleh Perumda Tirta Mangutama Kabupaten Badung bagi warga yang terdampak tersebut untuk saat ini memang belum ada kontribusi sosial dari perusahaan. Bahkan selama ini kontribusi sosial baru tersalurkan bagi warga masyarakat di Kabupaten Badung saja. 

"Jika nantinya diminta turut memperhatikan masyarakat yang ada di Kota Denpasar Selatan, terutama Desa Pemogan, pastinya kami siap yang dikarenakan lokasi usaha perusahaan ada di sungai Waduk Muara," imbuhnya.

Terkait kontribusi nantinya Ia mengatakan Perumda Tirta Mangutama Kabupaten Badung  akan berkordinasi dulu dengan Balai Wilayah Sungai Bali-Penida (BWSBP) terkait masyarakat yang terkena dampak banjir, mengingat wilayah sungai Waduk Muara sepenuhnya kewenangan dari BWSBP. (DN - Bdi)