Sekda Dewa Indra Harap BPS Berikan Data Akurat dan Akuntable - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

3/2/20

Sekda Dewa Indra Harap BPS Berikan Data Akurat dan Akuntable


Denpasar, Dewata News. Com - Data atau angka yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) berperan sangat penting, tidak saja sebagai tolak ukur tingkat kesejahteraan masyarakat dan menunjukkan hasil kinerja pemerintah, namun angka tersebut juga menjadi pedoman dalam penyusunan langkah maupun program selanjutnya sehingga sesuai dengan kebutuhan masyarakat. 

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra didampingi Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik saat menghadiri acara Berita Resmi Statistik Periode Maret 2020, di Ruang Pertemuan BPS Provinsi Bali, Senin (2/3).

Kedepan, Sekda Dewa Indra berharap agar data angka yang dirilis BPS semakin akurat dan akuntable meggambarkan kondisi sesungguhnya di masyarakat. 

"Saya harap BPS memberikan data atau angka yang akurat dan akuntabel untuk perencanaan pembangunan khususnya di Bali," ungkapnya.

Sementara Kepala BPS Provinsi Bali Adi Nugroho dalam laporannya menyampaikan pada bulan Pebruari 2020 di Kota Denpasar tercatat mengalami inflasi setinggi 0,39 % yang ditunjukkan dengan indeks Harga Konsumen sebesar 104,64. Komoditas yang tercatat mmeberikan andil inflasi pada Pebruari 2020 antara lain cabai merah, bawang putih, pisang, cabai rawit, dan emas. 

"Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) pada bulan Pebruari 2020 tercatat meningkat sebesar 0,37% dari 96,27 di bulan Januari 2020 menjadi 96,63. Kenaikan ini dipengaruhi oleh kenaikan indeks harga yang diterima petani yang lebih tinggi daripada kenaikan indeks yang diterima petani," jelasnya.


Terkait jumlah penerbangan angkutan udara International yang berangkat dari Bandara I Gusti Ngurah Rai pada bulan Januari 2020 jika dibandingkan dengan Desember 2019 naik setinggi 4,15 persen atau dari 3.228 unit penerbangan pada bulan Desember 2019 menjadi 3.362 unit penerbangan pada bulan Januari 2020. Dari sepuluh negara tujuan utama, peningkatan tertinggi tercatat untuk tujuan Tiongkok (16,49%) dan diikuti dengan tujuan Hongkong 8,74 %. 

Adi Nugroho juga menyampaikan nilai ekspor barang Provinsi Bali di Januari 2020 tercatat sebesar US$46.595.578 lebih tinggi jika dibandingkan dengan ekspor di bulan Desember 2019 yang sebesar US$45.859.480. Sedangkan untuk nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri di bulan Januari 2020 tercatat sebesar US$23.147.657 turun 1.92 %dibandingkan Desember 2019.

"Wisatawan mancanegara yang datang langsung ke Bali Januari 2020 tercatat sebanyak 528.883 kunjungan. Jumlah wisman ke Bali pada bulan Januari 2020 turun sedalam 4.26 % dibandingkan dengan catatan bulan Desember 2019. Bila dibandingkan dengan bulan Januari 2019, jumlah wisman ke Bali tercatat meningkat setinggi 16,09 %," terangnya. (DN - NgR)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com