Buleleng Dukung Kampanye Gerakan Sehari Belajar di Luar Kelas

Buleleng, Dewata News. Com — Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (PPPA RI) menggelar Sehari Belajar di Luar Kelas secara serentak di seluruh Indonesia pada Kamis (07/11) sebagai bentuk peringatan Hari Anak Internasion

Kegiatan dilaksanakan secara serentak oleh Satuan Pendidikan (SP) tingkat PAUD, TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA, dan SLB (Sekolah Luar Biasa) di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota. Termasuk Kabupaten Buleleng yang menyandang kota pendidikan di Bali turut melaksanakan kampanye gerakan Sehari Belajar di Luar Kelas di 46 satuan pendidikan jenjang PAUD hingga SMA/K, seperti diungkapkan Kepala SMPN 1 Singaraja, Dra. Ni Putu Karnadhi, M.Si.

Menurut Ni Putu Karnadhi, khusus untuk di sekolah yang dipimpinnya, kegiatan Sehari Belajar di Luar Kelas diadopsinya dan diterapkan tiap Jumat di minggu ke-4

”Sejak deklarasi sebagai Sekolah Ramah Anak, kami agendakan Sehari Belajar di Luar Kelas setiap bulan. Dampaknya luar biasa, anak-anak antusias, mereka bisa belajar lintas angkatan. Kepedulian terhadap lingkungan meningkat dan tumbuhnya jiwa mandiri itu dipupuk,”  ungkap Kepala SMPN 1 Singaraja Ni Putu Karnadhi di ruang kerjanya ketika ditemui, Jumat pagi (08/11). 

Putu Karnadhi juga menyebutkan, bahwa pelaksanaan sehari belajar di luar kelas dilakukan dalam upaya memenuhi, menjamin dan melindungi hak anak perlu dipastikan, bahwa satuan pendidikan mampu mengembangkan bakat dan kemampuan anak melalui Sekolah Ramah Anak

Adapun jadwal kegiatan sehari belajar di luar kelas yang akan dilakukan serentak, yakni menyambut siswa dengan 3S (senyum, salam, sapa) sarapan sehat bersama yang disiapkan, membaca buku di luar kelas. Simulasi evakuasi bencana dalam lagu, permainan tradisional, deklarasi sekolah ramah anak. (DN ~ TiR).—