Buleleng, Dewata News. Com — Kabupaten Buleleng yang merupakan daerah terluas di antara kabupaten/kota di daerah Provinsi Bali berdampak pula terhadap tingginya angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas), bahkan menduduki terbanyak kedua setelah Denpasar.
Kendati memang, Satlantas Polres Buleleng tak pernah henti melakukan kegiatan rutin Kepolisian dalam melaksanakan himbauan kepada masyarakat pengguna jalan agar senantiasa mematuhi tertib berlalu lintas dengan mengikuti rambu-rambu lalu lintas, seperti diakui Kaur Binops Satlantas Polres Buleleng Iptu Dewa Ardana disela-sela mendampingi Kepala PT Jasa Raharja (Persero) Perwakilan Singaraja I Made Astika, SE melancarkan sosialisasi yang menyasar mahasiswa STIKES Buleleng di Kampus Bungkulan, Selasa (20/08).
Kegiatan sosialisasi yang dilancarkan Jasa Raharja Perwakilan Singaraja dihadapan civitas akademika STIKES Buleleng langsung disampaikan I Made Astika, lebih mempertajam Prosedur Penyelesaian Santunan Korban Lakalantas Jalan. Selain itu, juga dipaparkan secara mendetail, terkait ruang lingkup tugas, fungsi, tanggung jawab dan hal terkait lainnya yang diemban oleh Jasa Raharja selaku perusahaan Pemerintah pengelola asuransi kecelakaan lalu lintas di Republik Indonesia sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang.
”Sebagai salah satu perusahaan BUMN yang membidangi pelayanan, khususnya kepada korban kecelakaan lalu lintas, kegiatan sosialisasi sebagai salah satu agenda kehumasan rutin dilakukan dengan tujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait alur dan prosedur pengurusan santunan, serta melakukan komunikasi secara persuasif kepada masyarakat pemilik kendaraan bermotor agar melakukan pembayaran Sumbangan Wajib Jasa Raharja (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan/SWDKLLJ) yang tertera di STNK secara tepat waktu yang dilakukan di Kantor Bersama SAMSAT”, jelas Made Astika.
Kenapa? Karena, sumber dana yang dipergunakan dan dikelola oleh Jasa Raharja untuk memberikan santunan kepada para korban kecelakaan lalu lintas adalah berasal dari SWDKLLJ yang dibayar tersebut.
Oleh karena itu, lanjut Made Astika, pihaknya dalam kegiatan sosialisasi senantiasa menggandeng mitra utama, yakni dari Kepolisian melalui Unit Laka Lantas dan UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah Prov. Bali di Kabupaten Buleleng (SAMSAT Buleleng).
Dari giat sosialisasi tersebut, ternyata komunikasi dua arah berlangsung dengan mendapat apresiasi, terbukti banyaknya mahasiswa yang mengajukan pertanyaan, terkait peran Jasa Raharja sebagai satu-satunya asuransi jiwa kecelakaan lalu lintas jalan.
Kepala Jasa Raharja Perwakilan Singaraja, I Made Astika juga memberikan apresiasi kepada penanya dengan memberikan bingkisan diakhiri dengan foto bersama. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com