PABBSI Buleleng Targetkan 5 Medali di Porprov Bali XIV - 2019 - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

3/10/19

PABBSI Buleleng Targetkan 5 Medali di Porprov Bali XIV - 2019


Buleleng, Dewata News. Com  - Termotivasi Jorgan "Meraih Medali Bukan Melali'', PABBSI Buleleng bertekad perbaiki prestasi di Porprov Bali XIV Tahun 2019 di Tabanan.

Pengkab Persatuan Angkat Besi dan Angkat  Berat Seluruh  Indonesia (PABBSI) Buleleng yang membina cabang olahraga (cabor) Binaraga menargetkan 5 medali pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XIV bulan September 2019 mendatang di Kabupaten Tabanan. 

Untuk mencapai target itu, Pengkab PABBSI Buleleng akan menerjunkan 6 atlet binaraga yang sudah menjalani tes fisik tahap pertama di GOR FOK Undiksha Jinengdalem, akhir Januari lalu.

Mereka akan turun di 5 kelas, mulai 60 kg hingga 75 kg plus. Selama masa desentralisasi hingga April 2019 nanti, mereka mengikuti latihan rutin 5 kali seminggu, mulai hari Senin hingga Jumat sore di Victory Gym (Sekretariat PABBSI Buleleng).

Ketua Umum PABBSI Buleleng, Made Widiasa Pasputra mengatakan, tahun ini cabang olahraga Binaraga akan berupaya memperbaiki peraihan medalinya yang sempat anjlok dua tahun lalu di Gianyar. 

Pada Porprov Bali XIII, Binaraga Buleleng hanya mampu mengumpulkan 2 medali perak dan 1 medali perunggu. Setelah sebelumnya di tahun 2015 saat menjadi tuan rumah, Binaraga Buleleng berhasil raih 2 medali emas, 1 medali perak dan 2 medali perunggu.

“Kami dari Pengkab PABBSI Buleleng dengan dukungan daripada KONI Buleleng yang sudah banyak membantu, kami bisa meningkatkan prestasi, karena tujuan kami adalah ingin mengangkat kembali prestasi terbaik daripada pengkab PABBSI kemarin seperti Poprov 2015 di Kabupaten Buleleng, dimana kami meraih 2 emas 1 perak dan 2 perunggu. Mudah-mudahan dengan apa yang kami sudah lakukan hari ini, kedepannya bisa menjadi lebih baik lagi”, ucapnya di Singaraja, Jumat (08/03) lalu.

Widiasa Pasputra menambahkan, khusus cabor Binaraga sangat berbeda dengan cabor lainnya. Penilaian Binaraga tergantung dari selera para juri. Saat melakukan test kondisi fisik pun, sangat berbeda dengan atlet lainnya, dimana Binaraga mengutamakan kekuatan dan massa otot, sehingga beberapa tes seperti stamina dan lari tidak diikuti para atlet Binaraga. (DN - TiR).

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com