PD Pasar Buleleng Luncurkan Program Pasar Bersih dan Sehat - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

2/12/19

PD Pasar Buleleng Luncurkan Program Pasar Bersih dan Sehat


Buleleng, Dewata News. Com —  Guna revitalisasi dan optimalisasi keberadaan pasar tradisional, Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kabupaten Buleleng membuat program Pasar Bersih dan Sehat.

Program Pasar Bersih dan Sehat diluncurkan secara resmi oleh Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG yang ditandai dengan pemukulan gong di Pasar Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Selasa (12/02) yang nantinya menjadi percontohan untuk program tersebut.

Wabup Sutjidra menjelaskan, bahwa Pasar Desa Banjar menjadi pasar tradisional pertama yang diluncurkan pada Program Pasar Bersih dan Sehat. Program ini dalam rangkaian untuk revitalisasi dan optimalisasi pasar-pasar tradisional yang ada di Kabupaten Buleleng.

Setelah Pasar Desa Banjar, peluncuran akan diikuti oleh pasar-pasar tradisional lainnya yang dikelola oleh PD Pasar. ”Supaya pasar-pasar tidak terkesan kumuh, bau, harganya tidak standar, dan timbangannya tidak standar”, jelasnya.

Dengan adanya peluncuran ini, pemerintah berharap pasar tradisional menjadi contoh bagaimana pedagang, pembeli dan pengelola bersama-sama bisa memberikan manfaat kepada khalayak banyak. Bagaimana pula pedagangnya senang, pengelolanya bisa mendapatkan manfaat dari pengelolaannya serta masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan sehari-hari. Tentunya dengan harga yang tidak jauh berbeda dengan pasar modern.

”Tadi saya sempat berkeliling dan bertanya kepada para pedagang. Margin harga hanya dua persen. Justru tidak terlalu berbeda harganya dari distributor dan tidak terlalu memberatkan masyarakat”, ujar Sutjidra.


Sementara itu, Direktur Utama PD Pasar Kabupaten Buleleng, Made Agus Yudiarsana,SH mengungkapkan, program ini akan diikuti oleh pasar tradisonal lainnya, terutama pasar tradisional yang sudah direvitalisasi menjadi sasaran terlebih dahulu, seperti Pasar Kampung Bugis dan Pasar Kampung Tinggi.

Setelah itu, tentunya akan menyasar seluruh pasar yang ada. ”Artinya dalam memberikan pemahaman kepada pedagang itu susah, sehingga kami tidak bisa serentak meluncurkan dan kami tetap akan lakukan secara bertahap”, ungkapnya.

Disinggung mengenai kenapa diawali dari Desa Banjar, Agus Yudi asal Desa Banjar ini meyakini, bahwa Desa Banjar merupakan titik sejarah. Segala sesuatu seperti perekonomian pasti diawali dari Banjar. Keyakinan tersebut yang membuat peluncuran program Pasar Bersih dan Sehat diawali dari Desa Banjar.

”Kalau Banjar sudah bagus, saya rasa ini pasti akan merembet dan berdampak positif bagi pasar-pasar yang lain”, tandas Agus Yudiarsana. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com