Motivasi Sang Ayah Jadi Penyemangat Indra Belajar Tari Gopala - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

12/16/18

Motivasi Sang Ayah Jadi Penyemangat Indra Belajar Tari Gopala


Denpasar, Dewata News. Com - I Putu Indra Adnyana Putra, pria kelahiran Denpasar 28 Juli 2006 ini sangat pandai membawakan tari gopala saat pentas di atas panggung.  Indra pangilanya, belajar tari gopala sudah cukup lama. Itupun berkat motivasi dari sang Ayah, I Nyoman Gede Budi Arsana. Dibalik itu, si Indra sendiri memang memiliki hobi dan bakat sebagai seorang penari. “Sebelum menarikan tari gopala, Indra juga sempat menarikan tari baris dan tari topeng. Jika dilihat dari segi usia, Indra usinya masih terbilang sangat muda,” ujar Budi Arsana, Minggu (16/12).  

Menurut Budi Arsana, dari beberapa artikel yang sempat dibaca terkait tari gopala. Diceritakan kalau tari gopala sering kali mengikuti ritme seorang pengembala sapi. Apalagi tari gopala ini merupakan sebuah tarian yang berbentuk tari kelompok yang biasanya ditarikan oleh 3 sampai 8 orang penari putra.  “Selain itu, tari gopala juga menggambarkan tingkah laku sekelompok penggembala sapi di suatu ladang pengembalaan, dan tarian ini ditarikan dengan nuansa jenaka sehingga memunculkan tarian sedikit menghibur,” terangnya.

Kemudian, dibalik tari gopala ada sedikit mengandung gerak-gerak humoris dengan materi gerak yang merupakan perpaduan antara gerak-gerik tari Bali yang sudah dengan dikembangkan gerak tari baru atau modern. “Sebenarnya mendidik anak tidaklah sulit asalkan kita mau. Apalagi kalau anak-anak selalu diajarkan ke hal positif seperti salah satunya belajar menari tentu akan sangat berguna untuk melatih konsentrasai, mental, dan lainya,” ucapnya.

Lanjut Budi Arsana, menanamkan dunia seni terutamanya dunia tari kepada anak usia dini tentu akan bisa menambah rasa kegembiraan. Karena dalam dunia tari itu sendiri akan bisa menghibur orang lain sebagai bentuk pengabdikan diri pada masyarkat. Bahkan bagi seorang penari sendiri akan memiliki nilai lebih dimasyarakat, sebab di era modern seperti sekarang ini dirasakan cukup sedikit orang yang senang menari,” imbuhnya.

Ditambahkan, sebenarnya tari memiliki peranan yang sangat penting di dalam kehidupan bermasyarakat. Apalagi tari Bali merupakan salah satu bagian dari adat istiadat yang patut untuk terus dilestarikan sebagai warisan seni dan budaya.  Selain itu, bisa memberikan kesempatan kepada anak didik untuk menyalurkan hobi dan bakatnya dalam dunia tari adalah yang yang membagakan sekali buat orangtua seperti Saya ini. (DN - Bdi)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com