”Ulun Segara” Jadi Tema Gelaran ASET BBDF 2018 di Pantai Bondalem - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/27/18

”Ulun Segara” Jadi Tema Gelaran ASET BBDF 2018 di Pantai Bondalem


Buleleng, Dewata News.Com — Untuk kemajuan pengembangan kepariwisataan di Bali Utara, Pemkab Buleleng melaluileading sector Dinas Pariwisata terus melakukan berbagai terobosan. Selain menambah destinasi tujuan wisata (DTW) dengan menambah destinasi wisata, juga melakukan gelaran festival seni.

Sukses pelaksanaan BBDF di Pemuteran setelah dua kali digelar, kini dialihkan ke wilayah timur, berkolaborasi Festival Seni Kecamatan Tejakula, sehingga mulai tanggal 28 Nopember 2018 digelar ASET (Aksi Seni Tejakula) Buleleng Bali Dive Festival (BBDF) 2018 dengan mengusung tema ”Ulun Segara” dipusatkan di pesisir pantai Desa Bondalem.

ASET BBDF 2018 di Pantai Bondalem secara resmi akan dibuka pada hari Rabu (28/11) sore pukul 16.00 Wita, namun Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng Ir.I Nyoman Sutrisna, MM belum memastikan pejabat Kementerian Pariwisata yang akan hadir untuk membuka. Karena sebelumnya direncanakan ASET BBDF 2018 ini dbuka Menteri Kelautan dan Perikanan  Ibu Susi, namun menurut Nyoman Sutrisna, sudah ada konfirmasi tidak bisa hadir karena ada pertemuan penting di suatu pulau.

”Dengan kolaborasi yang dilakukan pada gelaran ASET BBDF 2018 ini berharap mempunyai kualitas festival yang lebih. Kami menggarap tatanan di tingkat kabupaten, sedangkan pak camat melakukan koordinasi di tingkat seni budaya”, kata Kadis Pariwisata Kabupaten Buleleng Nyoman Sutrisna ketika ditemui Dewatanews.com di Singaraja, Selasa (27/11) pagi.

Seperti halnya dua kali gelaran BBDF di Teluk Pantai Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak, pada ASET BBDF 2018 juga akan menenggelamkan struktur Terumbu Karang.

Ketikka gelaran BBDF I-2015 di Teluk Pantai Pemuteran,Kecamatan Gerokgak menenggelamkan setruktur Terumbu Karang Gajah Mina, sedangkan BBDF II-2016 dengan ditenggelamkan struktur Terumbu Karang Bedawang Nala, berbentuk kura-kura yang dililit dua ekor naga sebagai simbol bumi yang menjaga keseimbangan alam semesta.

Khusus pada gelaran ASET BBDF 2018 di Pantai Bondalem ini ditenggelamkan struktur Terumbu Karang Bima Sena, jelas Nyoman Sutrisna, pihaknya mencoba suatu historis dengan patung Bima yang lebih dikenal dengan Bima Sena.

”Bima Sena itu, yakni suatu patung yang membawa sangku mencari ‘Tirta Kamandalu’. Maksudnya upaya pengembangan kepariwisataan di Buleleng sebagai pariwisata yang berkelanjutan dan berkualitas”, kata Sutrisna.

Artinya, jelas Kelian Adat Desa Pakraman Buleleng ini, setelah penenggelaman Terumbu Karang Bima Sena mencari Tirta Kamandalu, selanjutnya “dipendak” dengan Tarian Pendet masal sepanjang pantai akan dipenuhi 100 penari.

Pada kesempatan itu juga akan dilepas ribuan ekor ikan kakap merupakan sumbangan pihak ke tiga, sebelum dilakukan acara gemar makan ikan di Alun-alun Bondalem.

Menurut Sutrisna, Alun-Alun Bondalem merupakan lokasi gelaran ASET BBDF 2018 yang akan berlangsung hingga tanggal 1 Desember 2018 ini juga diramaikan dengan berbagai stand Kuliner dan UMKM.

Kisaran pukul 18.00 Wita gelaran ASET BBDF 2018 dimulai acara pembukaan yang diawali penampilan Tari Teruna Jaya masal 50 orang penari dengan iringan Tabuh Sawitra.

Setelah acara seremonial dilanjutkan penampilan Balaganjur Remaja darei Komunitas Seni Rare Mekar Tejakula, dilanjutkan dengan penampilan Bondres oleh Wayan Suriawan dkk juga dari Komunitas Seni Rare Mekar Tejakula.

Gelaran ASET BBDF 2018 malam pertama ini akan diakhiri dengan kemeriahan penampilan Band LOLOT. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com