Gung Ronny: Prasasti Blanjong Tetap Jadi Warisan Budaya - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

11/21/18

Gung Ronny: Prasasti Blanjong Tetap Jadi Warisan Budaya


Denpasar, Dewata News. Com - Sebagai ibukota Provinsi Bali, Kota Denpasar memiliki berbagai situs warisan budaya yang harus dilestarikan seperti halnya warisan budaya prasasti Blanjong, Desa Sanur yang didalamnya tercatat tentang sejarah kerajaan di Bali. Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Wilayah Bali, I Wayan Muliarsa baru-baru ini di media masa,” ujar I Gusti Agung Ronny Indra Wijaya yang akarab disapa Gung Ronny, Rabu (21/11).

Menurutnya, dalam penyampai tersebut dijelaskan, bahwa Bali khususnya Kota Denpasar memiliki berbagai situs dan ritus yang harus dilestarikan. Salah satunya Prasasti Blanjong yang mencatat sejarah perjalanan kerajaan di Bali dan Kota Denpasar. “Ini merupakan salah satu warisan budaya yang kedepanya menjadi potensi bagi kemajuan pendidikan, seni, kebudayaan bahkan pariwisata di Kota Denpasar,” jelas calon legeslatif (caleg) DPRD Bali dapil Kota Denpasar dari Partai NasDem nomor urut 5 ini sesuai yang disampaikan oleh Kepala BPCB Wilayah Bali.


Lebih lanjut dikatakan, jika melihat kondisi di lapangan saat ini keberadaan prasasti Blanjong, Desa Sanur perlu mendapat perhatian bersama. Mengingat banyak potensi yang dapat di gali dari keberadaan prasasti tersebut. “Ketika dalam diskusi muncul harapkan, ide-ide, dan masukan terhadap pengembangan prasasti Blanjong, Desa Sanur agar kedepanya dapat berkembang menjadi wahana yang representatif sebagai upaya pelestarian situs warisan budaya di Kota Denpasar, bahkan kami mendukung Kota Denpasar sebagai Kota Cagar Budaya,” terangnya.

Kemudian, guna melaksanakan pengawasan cagar budaya yang diatur dalam UU Nomor 11 Tahun 2010 dan Perda No 12 Tahun 2015 tentang cagar budaya. Diharapkan juga mampu memberikan rekomendasi kepada Pemkot Denpasar tentang penataan kawasan prasasti Blanjong, Desa Sanur kedepanya. “Mengingat Kota Denpasar kini tengah bersiap menjadi tuan rumah Konfrensi Euroasia OWHC dan menjadi wahana pelestarian pengembangan warisan budaya,” pungkasnya.

Ditambahkan, setiap prasasti yang ada memiliki nilai penting bagi peradaban, agama, sejarah, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan, serta merupakan ciri khas dan identitas. “Prasasti Blanjong, Desa Sanur ini tentu sangat memenuhi syarat untuk menjadi cagar budaya, sehingga kedepanya dapat dimanfaatkan dalam mendukung produktifitas ekonomi masyarakat sekitar dengan tidak menghilangkan kearifan lokal yang ada,” tambahnya. (DN - Bdi)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com