Fessensaw 2018 Usung Tema ”Dalam Seni Cinta Bersemai” di Pantai Kerobokan - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

10/4/18

Fessensaw 2018 Usung Tema ”Dalam Seni Cinta Bersemai” di Pantai Kerobokan


Buleleng, Dewata News. Com — Ratusan warga masyarakat menyaksikan pembukaan Festival Seni Kecamatan Sawan (Fessensaw) 2018 mengusung tema ”Dalam seni cinta bersemai” yang digelar di kawasan Pantai Kerobokan, Rabu (03/10) malam secara resmi dibuka Sekda Buleleng Ir.Dewa Ketut Puspaka.MP mewakili Bupati PAS.

Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Dewa Ketut Puspaka.MP mengatakan, bahwa patut berbangga karena kebudayaan dan seni bali telah diakui oleh masyarakat dunia.

Bupati PAS pun mengajak kepada warga untuk terus bersemangat menjaga serta melestarikan budaya dan seni agar tetap eksis. Selain itu, diharapkan kepada semua pihak di tingkat kecamatan untuk menjaga eksistensi kebudayaan dan sebagai identitas serta jati diri. Sekaligus pula, sebagai promosi potensi kebudayaan daerah , menggairahkan prekonomian serta menghibur masyarakat.

Sementara itu Camat Sawan dalam laporannya yang dibacakan Sekretaris Kecamatan Sawan,Gede Suardana,SH,MM mengatakan, bahwa Fessensaw 2018 kali ini mengambil tema "Dalam Seni Cinta Bersemai" yang artinya semakin tumbuhnya cinta terhadap seni dan budaya akan bersemai insan-insan seni dengan karya-karyanya di kemudian hari.

Gelaran Fessensaw 2018 ini sudah bersemai di desa-desa menjadi Sinabun Festival dengan pergelaran seni Tari Joged Sinabun jati mula yang sesuai pakem seni yang benar. Selanjutnya di desa Sudaji dengan festival seni Sudaji dengan pergelaran gong Angklung Kebyar dan pentas seni lainnya yang berlangsung di bulan Agustus.

Kegiatan festival seni Sawan ini berlangsung selama 5 hari, yakni dari tanggal 3 hingga 7 Oktober 2018, bertujuan untuk memberikan ruang guna menampilkan kreatifitas seni dan budaya di kalangan generasi muda serta menumbuhkembangkan semangat berkesenian di wilayah pedesaan di kecamatan Sawan.

Acara pembukaan malam itu diawali dengan penampilan tari Teruna Jaya dari desa Keloncing dan Koor PKK dari desa Giri Emas. Selanjutnya, penampilan Arja ”Manik Sari” Sari Mekar diiringi gong Kebyar desa Sawan serta penampilan Band 4-Ever. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com