Jakarta, Dewata News. Com — Untuk Meningkatkan kualitas manajemen keuangan negara untuk mendukung pembangunan menuju Indonesia Sejahtera, khususnya di Pemerintah Kabupeten Buleleng, Bupati Putu Agus Suradnyana menghadiri Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2018 di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Kamis (20/09).
Bupati Agus Suradnyana hadir bersama para Pimpinan Kementerian/Lembaga, Gubernur, Walikota/Bupati Seluruh Indonesia, khususnya yang meraih predikat WTP dalam pengelolaan keuangan negara secara berturut-turut sejak Tahun 2013 sampai Tahun 2017.
Seperti diketahui, bahwa Kabupaten Buleleng sampai dengan Tahun 2017 telah meraih predikat WTP 4 kali secara berturut-turut terhitung mulai dari Tahun 2014 – Tahun 2017.
Rakernas kali ini dibuka langsung oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani yang saat itu memaparkan, bahwa predikat WTP harus diwujudnyatakan dalam kehidupan masyarakat yang semakin sejahtera. Bahwa secara umum, lanjut Sri Mulyani, masih ada 3 hal yang menjadi permasalahan dalam pengelolaan keuangan negara saat ini, yaitu Penatausahaan Barang Milik Negara, Pengelolaan Penerimaan Negara bukan Pajak, serta Penganggaran, Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Belanja Modal dan Belanja Sosial.
Sementara itu, Bupati Agus Suradnyana menjelaskan, bahwa Pemerintah Kabupaten Buleleng akan semakin berupaya melalui kerja keras, kerja cerdas dan kerja tuntas untuk mewujudkan harapan-harapan Pemerintah Pusat, yaitu harapan-harapan bapak presiden maupun menteri keuangan terutama dalam pengelolaan keuangan negara.
”WTP itu bukan tujuan akhir, tapi merupakan salah satu alat untuk menuju peningkatan kesejahteraan masyarakat. Yang dinilai sebagai keberhasilan dalam WTP adalah bukan hanya pada programnya tapi yang paling utama pada output danoutcomenya bagi kesejahteraan masyarakat," kata Bupati PAS.
Saat mendampingi Bupati Buleleng Putu Agua Suradnyana, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Buleleng, Bimantara,SE mengungkapkan, rakornas ini juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan bagi daerah yang mendapatkan Opini WTP lima tahun secara berturut-turut terhitung dari tahun 2013 hingga tahun 2017.
”Rakornas tahun ini membahas tentang pengelolaan keuangan yang sehat dan kuat di masing-masing daerah, Dan Rakornas kali ini juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan bagi daerah yang mendapatkan Opini WTP lima kali berturut - turut," ujarnya.
Bimantara menambahkan, melalui raker ini Pemerintah Kabupaten Buleleng bisa terus meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara, sehingga setiap anggaran yang dikelola dapat dilaksanakan secara efektif, efisien, transparan, serta tepat sasaran.
”Dalam pengelolaan keuangan, Pemkab Buleleng juga selalu melaksanakan program-program yang dapat memberi manfaat kepada seluruh masyarakat,” ujarnya.
Setelah Acara Rakernas ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani didampingi Dirjen Pembendaharaan Kementrian Keuangan RI, Marwanto Harjowiryono, MA juga menyerahkan Penghargaan untuk LK dan Pemerintah Daerah yang meraih Opini WTP untuk LK tahun 2013 – 2017. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com