Buleleng Gelar Aksi ”Word Clean Up Day” 2018 - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

9/15/18

Buleleng Gelar Aksi ”Word Clean Up Day” 2018


Buleleng, Dewata News. Com — Dinas Lingkunagn Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng dibawah kepemimpinan Kadis ”anyar” Putu Ariadi Pribadi tak henti-hentinya mengajak masyarakat dalam menjaga lingkungannya dari bahaya sampah, seperti yang dilancarkan pada hari Sabtu (15/09).

Aksi yang dimotori oleh DLH Kabupaten Buleleng melakukan bersih-bersih secara serentak di tiga titik lokasi, yaitu di Pantai Labuan Aji, Desa Temukus, Kecamatan Banjar, sekitar Danau Buyan, Desa Pancasari, Kec.Sukasada, serta di kawasan Pantai Pemuteran, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak.

Aksi betsih-bersih ini melibatkan sekitar 5.000 orang, terdiri dari perwakilan ASN masing-masing OPD, relawan, warga masyarakat sekitar lokasi, dan sejumlah siswa SD, SMP, SMA. kegiatan world clean up day ini berlangsung di pelataran Pura Labuan Aji, Desa Temukus, dihadiri langsung Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana ST bersama Ketua TP PKK Kabupaten Buleleng Ny Aries Suradnyana, didampingi beberapa pimpinan OPD  lingkup Pemkab Buleleng.

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi kegiatan World Clean Up Day ini, sebagai upaya positif untuk tetap menjaga Buleleng bersih dari sampah plastic, terutama di bagian pesisir dan sungai yang tersebar di Kabupaten Buleleng. 

”Saya ingin mengajak seluruh masyarakat di Kabupaten Buleleng untuk sadar akan hal ini. Masalah ini harus di selesaikan secara bersama-sama sesuai keadaan masing-masing”, ujar Bupati PAS usai menyerahkan tempat sampah kepada Perbekel Desa Temukus.

Bupati Agus Suradnyana mengatakan, bagi masyarakat yang tinggal di bagian atas agar senantiasa menjaga lingkungannya dengan cara tidak membuang sampah di sungai, karena ketika musim hujan akan hanyut ke laut dan merusak terumbu karang 

”Yang di atas tidak boleh membuang sampah di sungai, persoalan karang kita kalau mau tumbuh bagus tidak boleh tertutupi sampah plastik, dan ini harus kita selesaikan bersama”,harapnya.


Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi dalam laporannya mengatakan,  aksi world clean up 2018 ini serentak di laksanakan di dunia pada tanggal 15 September 2018,  dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran manusia terhadap isu sampah yang sudah menjadi isu kritis dan didiskusikan di berbagai negara, serta menumbuhkembangkan keterpaduan dan sinergitas penanganan sampah antar pemangku kepentingan di Kabupaten Buleleng. 

”Momentum ini di harapkan merubah perilaku masyarakat, dalam menjaga lingkungannya dan melakukan pengelolaan sampah yang baik, serta mewujudkan kesadaran dan tanggung jawab masyarakat  dalam pelestarian laut”, kata Pribadi

Mantan Camat Gerokgak ini mengatakan, peserta  dari world clean up day di Kabupaten Buleleng  melibatkan sekitar 5.000 orang, terdiri dari perwakilan ASN masing-masing OPD, relawan, warga masyarakat sekitar lokasi, dan sejumlah siswa SD, SMP, SMA. 

”Di Kabupaten Buleleng world clean up day ini, secara serentak di lakukan di tiga lokasi, yaitu di danau Buyan, di Desa Temukus dan kawasan pesisir Desa Pemuteran yang telah di mulai dari pukul 06:30 Wita sampai pukul 08:00 Wita. Terhadap sampah yang sudah terkumpul nantinya akan langsung dibawa ke TPA untuk dipilah dan diolah”, ucap Pribadi. (DN ~ TiR).

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com