Buleleng, Dewata News. Com —Setidaknya 20 atlet pebulutangkis dari tiga provinsi yang ada di negara Jepang turun berlaga meramaikan Singaraja Open IX-2017 ”International Badminton Open Tournament” yang diselenggarakan mulai hari Rabu (27/12) di gedung bulutangkis, Bhuana Patra Singaraja.
Kegiatan rutin akhir tahun Pengkab PBSI Buleleng, seperti diakui Ketua Panitia Pelaksana, Putra Dana, pesertanya tiap tahun terus meningkat dan pada Singaraja Open IX tahun 2017 ini, hampir mencapai 500 atlet pebulutangkis Bali, Jawa Timur maupun atlet nasional lainnya dan bahkan atlet mancanegara dari Malaysia dan Jepang.
Putra Dana yang juga Ketua Harian Pengkap PBSI Buleleng mengatakan, Singaraja Open IX-2017 ini mempertandingkan kelompok dewasa, remaja, pemula anak-anak dan usia dini akan berlangsung hingga 30 Desember nanti di GOR Bhuana Patra dan GOR Sasana Dharma Bakti.
Ketua Harian Pengkab PBSI Buleleng ini tidak menampik dibalik sukses pelaksanaan event internasional ini, sarana gedung untuk event kejuaraan internasional semestinya sudah tidak layak. Karena lebih layak gedung bulutangkis ini untuk latihan, dengan tidak adanya tribune penonton.
”Pengkab PBSI Buleleng berharap pemkab Buleleng segera membangun GOR Bulutangkis, sehingga lebih sering bisa dilaksanakan event olahraga internasional,” kata Putra Dana yang juga Ketua Harian Pengkab PBSI Buleleng disela-sela berlangsungnya pertandingan kualifikasi tingkat anak-anakdan pemula di gedung bulutangkis, Rabu (27/12) siang.
Hal senada juga disampaikan pelatih bulutangkis Buleleng, Herry. Sebab, semakin sering digelarnya event internasional, sekaligus menghidupkan roda perekonomian masyarakat Buleleng. Karena kurangnya lapangan pertandingan bulutangkis, jelas Herry, pihaknya menolak pendaftaran jumlah peserta.
Disinggung besarnya dana yang dialokasikan dalam penyelenggaraan Singaraja Open IX-2017 ”International Badminton Open Tournament”, Putra Dana menyebut Rp185 juta, dengan memanfaatkan bantuan dari KONI Buleleng sebesar Rp100 juta. Kekurangannya? Menurut Putra Dana, penggalian dana dari berbagai pihak sponsor.
Dari alokasi dana pembiayaan Rp185 juta itu, Rp85 juta diantaranya disiapkan untuk hadiah kepada para juara, berupa medali emas, perak, perunggu, dan hasiah souvernir, di samping hadiah uang dana pembinaan total seluruhnya Rp40 juta.
Hadirnya pebulutangkis dari Jepang, menurut Putra Dana, diharapkan dapat lebih memicu semangat pebulutangkis Buleleng khususnya,dan Bali pada umumnya.
Event bulutangkis internasional ini oleh pihak panitia diagendakan dibuka secara resmi oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST pada hari Kamis (28/12) sore pukul 17.00 Wita. (DN ~ TiR).—
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com