Karangasem, Dewata News. Com - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mendampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang melakukan peninjauan ke Posko Komando Bencana Erupsi Gunung Agung di Tanah Ampo, Karangasem serta beberapa lokasi pengungsi, Minggu (24/9) siang. Peninjauan ini dilakukan menyusul akan diadakannya rapat di Washington, AS bulan depan mengenai rencana pelaksanaan Pertemuan Tahunan IMF-World Bank di Bali tahun depan. Untuk itu Menko Maritim Luhut Panjaitan merasa perlu melihat langsung kondisi di lapangan. Di Posko Komando Tanah Ampo, Menko mendapat penjelasan langsung dari Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri dan Dandim 1623 Karangasem Letkol Inf. Fierman Sjafrial serta instansi terkait lainnya tentang langkah penanganan Bencana Erupsi Gunung Agung dimana status Gunung Agung sudah ditetapkan di level ‘Awas’.
Selain itu pada kesempatan ini dilakukan penyerahan secara simbolis bantuan dari beberapa BUMN kepada pengungsi yang diserahkan Menko Maritim kepada Bupati Karangasem sebesar 900 juta rupiah. Bantuan ini merupakan koordinasi dari Panitia Nasional Penyelenggaraan Pertemuan Tahunan IMF-World Bank Group. “Tanggal 11,12 dan 13 kami ada pertemuan di Washington. Berita yang kami dengar mereka mau menanyakan kembali gimana status Bali, saya pikir saya akan lihat sendiri,” katanya. Ia menilai persiapan yang dilakukan instansi terkait sudah bagus. Sekarang menurutnya tinggal melihat apa yang akan terjadi satu sampai dua minggu ke depan. “Kalau laporan dari bidang vulkanologi saya rasa persiapannya sudah luar biasa, sudah sangat siap,” ujarnya. Terkait sumbangan dari panitia melalui beberapa sponsor BUMN menurutnya menunjukkan kebersamaan dalam situasi ini.
Menko Maritim Luhut Panjaitan dan Wagub Sudikerta juga menyambangi pengungsi di Lapangan Ulakan, Karangasem dan GOR Swecapura Klungkung untuk melihat langsung kondisi pengungsi dan menyerahkan beberapa bantuan. Data terakhir yang dirilis Humas Satgas Tanggap Darurat Bencana Erupsi Gunung Agung per tanggal 24 September 2017 pukul 12.00 WITA, jumlah pengungsi sudah mencapai 34.834 jiwa, baik yang tersebar di 126 titik pengungsian maupun yang mengungsi secara pribadi.
Di tempat lain pada waktu yang sama Gubernur Bali Made Mangku Pastika dan Ny. Ayu Pastika juga berkeliling mengecek pengungsian di beberapa titik di Klungkung dan Karangasem. Sementara Sekda Provinsi Bali Cok Pemayun dan Kepala BPBD Provinsi Bali Dewa Indra juga sempat mengikuti rapat koordinasi dengan Bupati Karangasem dan instansi terkait di Posko Tanah Ampo.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com