5 Ribu Relawan “Hanoman Duta” Demokrat Kawal SURYA - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

12/21/16

5 Ribu Relawan “Hanoman Duta” Demokrat Kawal SURYA


Buleleng, Dewata News. Com — Partai Demokrat merapatkan barisan dengan menerjunkan Relawan ”Hanoman Duta” untuk mengawal Pilkada Buleleng 2017 buntuk memenangkan pasangan calon dari jalur perseorangan Dewa Nyoman Sukrawan-Gede Dharma Wijaya (SURYA) melawan pasangan petahana Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra (PASS) diusung PDIP dan NasDem serta didukung Hanura, Gerindra, PPP, PKB, PAN.
 
Relawan ”Hanoman Duta” yang berjumlah 5 ribu anggota sebagai pasukan "Tim Khusus" dalam Pilkada Buleleng, ini dibawah kendali Gede Ngurah Wididana atau akrab disapa Pak Oles. Nantinya, relawan ini akan bergerak mengamankan suara SURYA di setiap TPS-TPS yang ada.
 
Usai rapat konsolidasi Partai Demokrat di Singaraja, Pak Oles menyebutkan, bentukan Relawan ”Hanoman Duta” yang dibawah kendalinya ini merupakan, tim yang berada diluar Partai. Relawan ”Hanoman Duta” ini, tidak ditampik Pak Oles, juga akan mengamankan pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).
 
"Tim Hanoman Duta ini relawan, diluar struktur. Ya, ini kan pembentukannya harus berdasarkan DPT. Dari DPT itu kami kroscek, siapa orang-orangnya. Semua pendukung SURYA, harus masuk dalam DPT itu," tegas Pak Oles yang sebelumnya mantan Ketua DPD Hanura Bali dan sekarang bergabung dengan Demokrat sebagai Ketua Bapilu DPD Demokrat Bali.
 
Demokrat yang tergabung dalam Koalisi Buleleng Mandara (KBM) bersama Golkar dan PKS, sebagai parpol pendukung SURYA di Pilkada Buleleng ini, mulai menekankan kepada seluruh kadernya untuk bergerak hingga ke tingkat bawah untuk memenangkan pasangan SURYA.
 
Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini, Rabu (21/12) di Singaraja melakukan konsolidasi internal, yang dihadiri oleh paslon SURYA, serta pengurus DPC Demokrat Buleleng. Rapat konsolidasi ini dipimpin langsung oleh, Sekretaris DPD Demokrat Bali, Wayan Adnyana dan Ketua BP-OKK DPD Demokrat Bali, Ketut Ridet, Ketua Komisi Bapilu DPD Demokrat Bali, Gede Ngurah Wididana.
 
Ketua Komisi Bapilu DPD Demokrat Bali, Gede Ngurah Wididana usai rapat konsolidasi, mengatakan, seluruh kader Demokrat harus bergerak ke bawah, berdasarkan intruksi dari DPP Demokrat yang telah ditandatangani langsung oleh Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
 
Bahkan menurut Wididana yang akrab disapa Pak Oles ini, tidak ada alasan bagi kader Demokrat untuk tidak menjalankan intruksi DPP Demokrat. "Karena ini adalah perintah dari DPP, maka seluruh kader harus bergerak," kata Pak Oles.
 
Dijelaskan Pak Oles, dalam konsolidasi tersebut dilakukan juga pembentukan Tim Pemenangan dari Demokrat untuk SURYA, yang mempercayakan sebagai Ketua, Komang Nova Sewi Putra.
Selanjutnya, kata Pak Oles, Tim Pemenangan ini akan berkoordinasi dengan Tim SURYA, menyiapkan strategi jitu untuk memenangkan SURYA di Pilkada nanti.
 
"Komunikasi kami, ya pertama bagaimana kami menyusun strategi bersama, kemudian kami mengekseksui dan meretur segala informasi yang ada untuk mengawal kedepannya. Semua harus bergerak ini, bahkan sampai tingkat ranting," jelas Pak Oles.
 
Sementara Ketua BP-OKK DPD Demokrat Bali, Ketut Ridet menegaskan, Demokrat tidak akan segan-segan memberikan sanksi kepada Kader yang "Melo atau Membelot". Sebab menurutnya, menjadi kader partai khususnya Demokrat, harus siap mengawal intruksi partai secara tegas. "Pasti ada sanksi, meski melo apalagi membelot. Gak boleh itu, kalau kader harus tegas, ini tidak main-main," tegas Ridet. (DN ~ TiR).—.

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com