Ribuan Umat Warga Pasek Gelgel Hadir di Piodalan Pura Dasar Buana - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

9/12/16

Ribuan Umat Warga Pasek Gelgel Hadir di Piodalan Pura Dasar Buana


Kelungkung, Dewata News.com —  Bertepatan dengan Soma Kliwon Kuningan yang merupakan hari suci Pemacekan Agung, Senin (12/09) sejak subuh warga Pasek Gelgel dari segala penjuru kabupaten di Bali sudah mulai tangkil ke Semarapura sebagai ibu kota kabupaten Kelungkung.

Mengapa? Karena pada Soma Pemacekan Agung ini yang jatuh setiap enam bulan sekali merupakan Piodalan di Pura Dasar Buana, Gelgel.

Kehadiran ribuan umat warga Pasek Gelgel di puncak upacara Piodalan yang berlangsung di Pura Dasar Buana, Gelgel ini sekaligus menepis isu miring yang merasuki warga, bahwa tidak dibolehkan tangkil masuk ke Utama Madya.

Buktinya, ribuan umat warga Pasek Gelgel yang datang secara bergelombang di Pura Dasar Buana, sejak pagi hingga malam, dan Ida Batara yang berstana di Pura Dasar Buana nyejer selama tiga hari.

Membludaknya umat yang tangkil di hari pertama Piodalan Pura Dasar Buana, pihak panitia menerapkan pola pembagian nomor, dari no.1-6 yang setiap nomor ratusan umat harus bersabar antre, dan mesandekan di jaba tengah maupun jaba sisi.

Setelah giliran bias memasuki jeroan madya utama, umat secara khusuk melakukan persembahyangan dipimpin Jero Mangku Pura Dasar Buana dalam melakukan pebaktian panca kramanng sembah.

Perlu diketahui Pura Dasar Gelgel atau Pura Dasar Buana disebut Dang Kahyangan dan Kahyangan Jagat yang berfungsi mempersatukan masyarakat Hindu di Bali, sejak abad ke-14. Di Pura Dasar Buana Gelgel ini berstana, antara lain Batara Ratu Pasek (meru tumpang 3), Batara Penyarikan Kunta Rawas, Palinggih Ratu Pasek Gelgel (Anglurah Agung), Batara Dalem Dasar Gelgel (meru tumpang 11 maupun Batara Sapta Resi. (DN – TiR).

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com