Mengenal Sosok Penasehat Brigaz Bali

Denpasar, Dewata News. Com - Sosok seorang penasehat sangat penting didalam sebuah organisasi terlebih sosok yang dituakan karena dapat dijadikan sebagai panutan bagi anggotanya. Seperti halnya Nyoman Suharta yang kini sebagai penasehat Brigade Zupporter (Brigaz) Bali yang merupakan salah satu kelompok supporter panatik Bali United, klub kebanggaan masyarakat Pulau Dewata.

Putra asli Buleleng tersebut kini cukup diperhitungkan didalam organisasi Brigaz Bali, selain karena dituakan, pria kelahiran 3 Februari 1972 tersebut juga telah banyak berkontribusi terhadap Brigaz Bali. Meski umurnya sudah tak muda lagi, namun semangat yang dimiliki oleh Suharta tak perlu diragukan lagi dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh Brigaz Bali.

"Dalam setiap kegiatan Brigaz saya pasti ikut, sebisa mungkin meski sibuk pasti saya luangkan waktu untuk hadir," ucap pria yang juga menjadi pengurus DPP Suka Duka Buldog tersebut.

Pengalaman serta jaringan yang banyak dimiliki oleh Suharta dibawanya ke organisasi Brigaz Bali, terbukti saat Jalan Santai dalam rangka menyambut Hut Brigaz Bali ke 5th pada Minggu (03/01) kemarin, dia cukup banyak membawa sponsor untuk mensukseskan jalannya acara Jalan Santai yang juga dihadiri Coach Indra Sjafri dan beberapa pemain Bali United tersebut.

"Apa yang saya punya, itu yang saya berikan. Karena saya cukup banyak relasi, jadi saya bawa mereka ke acara jalan santai kemarin untuk ikut jadi sponsor. Lumayan jadi banyak hadiah yang di undi kemarin," ungkap pria yang saat ini juga aktif sebagai pengurus di Yayasan Jaringan Hindu Nusantara (YJHN).

(Baju Hitam) Nyoman Suharta, bersama Coach Indra Sjafri

Tak lupa, pria yang juga aktif di Cakrawayu Bali ini mengajak semua masyarakat pecinta sepak bola yang ada di Bali untuk ikut bergabung di Brigaz Bali. Karena menurutnya, Brigaz Bali cocok sebagai wadah supporter dimana didalamnya tidak pernah membedakan darimana asal anggota serta memiliki prinsip Duduk Sama Rendah dan Berdiri Sama Tinggi.

"Saya mengajak semeton bali yang suka bola, ayo gabung di Brigaz Bali. Terutama semeton saya dari Buleleng, jangan takut untuk gabung di Brigaz. Kita disini semua keluarga dan kita semua sama kedudukannya, jadi jangan takut kalau dibilang lupa kawitan (daerah asal-red) " ucap suharta.

Suharta juga mengajak semeton Brigaz untuk fokus menatap masa depan dan fokus pada acara puncak Hut ke 5th Brigaz Bali pada Minggu (28/02) nanti yang akan menjadi tonggak perubahan besar Brigaz menuju arah lebih baik lagi.

"Ayo kita fokus kedepan dan fokus untuk Hut Brigaz nanti, kita yakin akan menjadi supporter yang diperhitungkan nanti, bersama Brigaz kita bisa," tegasnya.

Lebih lanjut, menurut alumni Sma Negeri Seririt angkatan tahun 91 ini, menjadi supporter bukanlah untuk mencari musuh namun mencari teman. Suharta juga menghimbau kepada supporter untuk tidak mengotori tanah Bali dengan permusuhan apalagi kerusuhan. Suharta juga mengajak supporter bali untuk mempunyai jiwa cinta damai, karena dengan bola kita menjadi bersatu.