Bela Negara di Era Kekinian Bagi Peserta Pendidikan Pendahuluan Bela Negara di Smansa - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

1/7/16

Bela Negara di Era Kekinian Bagi Peserta Pendidikan Pendahuluan Bela Negara di Smansa

    Danrem 163-Wirasatya, Kolonel Infanteri Nyoman Cantiasa
Buleleng, Dewata News.com ”Bela Negara di Era Kekinian”  dijadikan tema arahan bimbingan yang disampaikan Danrem 163/Wirasatya Bali Kolonel Inf. Nyoman Cantiasa serangkaian pendidikan pendahuluan Bela Negara tingkat pelajar di Buleleng, usai dibuka oleh Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra di SMA Negeri 1 (Smansa) Singaraja, Kamis (17/01).

     Danrem Nyoman Cantiasa, lulusan terbaik Akmil 1990 dan Karya Tulis Terbaik Dikreg XLI Sesko TNI TA. 2014. ini melalui pengarahan bertajuk “Bela Negara di Era Kekinian” itu membakar semangat para peserta pendidikan pendahuluan bela Negara semata-mata untuk menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

     Salah seorang peserta yang ditemui ketika mengarak bendera merah putih terpanjang sebanding dengan jumlah peserta di area Tugu Singa Ambara Raja mengungkapkan, bersyukur terpilih ikut pendidikan pendahuluan bela Negara, sehingga sebagai pelajar memiliki kecintaan untuk bela Negara.
   
     Upacara pembukaan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara ini dengan inspektur upacara Wabup Buleleng Nyoman Sutjidra diselenggarakan bekerjasama dengan Korps Menwa Ugracena Bali..

    Selain Danrem 163 Wirasatya, Kolonel Inf. Nyoman Cantiasa, pada upacara pembukaan itu juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Buleleng, Gede Supriatna, Kapolres Buleleng, AKBP Harry Haryadi Badjuri, Dandim 1609 Letkol Inf. Budi Prasetyo, Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Suadnyana, Kepala Disbudpar Buleleng, Gede Suyasa, dan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Singaraja, I Putu Eka Wilantara.

    Danrem Kolonel Inf. I Nyoman Cantiasa usai upacara pembukaan mengatakan, program ini merupakan perwujudan bagaimana generasi muda harus cinta tanah airnya.                                                              

  
    “Bela negara ini merupakan hak dan kewajiban setiap warga negara. Kita sudah memperoleh hak dari bangsa ini untuk hidup. Untuk itu, kita mempunyai kewajiban untuk menjaga, mengamankan kedaulatan dari NKRI, sehingga generasi muda sejak dini kita berikan materi-materi bela negara,” kata Nyoman Cantiasa kelahiran Bubunan, Seririt, Buleleng ini.

    Sementara itu, Wabup Buleleng Sutjidra mengungkapkan, pemerintah daerah sangat mendukung pendidikan bela negara ini. Menurutnya, pendidikan bela negara ini diperlukan karena tantangan generasi muda saat ini sangat berat. Selain ancaman fisik, ancaman budaya dan ekonomi juga mengintai. Dalam hal pendidikan pendahuluan bela negara ini, Pemkab Buleleng juga sudah mempunyai target peserta.

    “Target kami pelajar di seluruh SMA/SMK Negeri di Buleleng mengikuti pendidikan ini. Dimulai dari SMK Negeri 1 Singaraja, SMA Negeri 1 Singaraja, dan nanti di SMA Negeri Bali Mandara. Bulan Maret kami akan kumpulkan siswa dari seluruh SMA/SMK Negeri di Buleleng. (DN ~ TiR).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com