 |
Sebagian dari 100 peserta pelatihan calon trainer (TOT) Revolusi Mental |
Buleleng,
Dewata News.com — Kepolisian
Republik Indonesia siap terapkan revolusi mental di seluruh jajarannya. Irjen
Pol Yudi Rosito dari Lembaga Pendidikan dan Latihan Polri (Lemdikpol) saat
membuka acara pelatihan calon trainer (TOT) Revolusi Mental tingkat Polda Bali
tahun 2015 .mengungkapkan, Polri berkomitmen untuk melakukan perubahan,
terutama dimulai dari tubuh Polri sendiri.
“Berbicara masalah mental sudah barang tentu faktor penentunya adalah
diri sendiri, karena mengubah mental tidak semudah membalikkan telapak tangan.
Namun bagaimana perubahan itu dapat terwujud, jawabannya ada di lubuk hati”,
tegas Irjen Pol Yudi Rosito. di SPN Singaraja, Kamis (15/10).
Jenderal bintang tiga dari Lemdikpol ini selanjutnya berharap, sebanyak
100 peserta pelatihan calon trainer (TOT) Revolusi Mental yang berlangsung selama
12 hari ini (tanggal 15-26 Oktober) hendaknya mampu memberikan fibrasi positif
terhadap kinerja kepolisian.
Sementara itu, salah satu instruktur TOT Revolusi Mental, Kompol Ahmad
Faru Zaman mengungkapkan, dari diklat ini peserta diharapkan mampu menjabarkan
Tri Sakti yang diamanatkan Presiden Joko Widodo, yakni berdaulat di bidang
politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian dalam berbudaya.
Target pelaksanaan TOT ini ditujukan bagi jajaran Polda Bali mulai dari
Kanit di Polda Bali, Waka Polres se-Bali, Kasat dan Kabag, serta seluruh
personil Kepolisian RI.
Waka Polda Bali Brigjen Polisi Nyoman Suryasta mengungkapkan, melalui
TOT Revolusi Mental diharapkan akan terlahir aparat kepolisian yang bersih dan
berwibawa.
“Melalui kegiatan ini kami berharap di jajaran Polda Bali akan terlahir
aparat kepolisian yang bersih dan berwibawa, karena revolusi mental menuntut
adanya perubahan dari yang jelek menjadi baik, yang malas menjadi rajin, serta
yang tidak disiplin menjadi disiplin”, ungkap Waka Polda Bali. (DN ~ RRI).—
mari kita warga indonesia, mari kita galakkan generasi revolusi mental
ReplyDelete