Ajang Bulfest 2015 Dialokasikan Dana Rp700 juta? - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

8/3/15

Ajang Bulfest 2015 Dialokasikan Dana Rp700 juta?


Buleleng, Dewata News.com — Buleleng Festival (Bulfest) III Tahun 2015 dengan mengangkat tema “Gurmitaning Den Bukit”, secara resmi digelar pada hari Selasa (04/08) di panggung terbuka depan Tugu Singa Ambara Raja.

      Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Buleleng selaku Ketua Panitia Bulfest III – 2015, Gede Suyasa di Singaraja mengatakan, seluruh persiapan suah mencapai 90 persen. Terkait dengan tema yang diusung dari kegiatan rutin tahunan kali ini, dijelaskan Suyasa, Gurmitaning Den Bukit memiliki makna gemuruh musik di Kabupaten Buleleng, selaras dengan misi Bulfest tahun ini, yakni mengeksplorasi kesenian musik di Kabupaten Buleleng, mulai musik tradisi hingga musik modern.

    Karena itu, pada upacara pembukaan Bulfest III – 2015 dengan mengundang tiga menteri, akan ditampilkan 20 sekaa gong kebyar secara missal di kawasan Jalan Ngurah Rai, dari pertigaan Jalan Kresna hingga pertigaan Jalan Yudistira. Ke-20 sekaa gong kebyar yang tampil dalam pembukaan itu ditempatkan di atas trotoar timufr jalan maupun barat jalan, sedangkan penari tarian Teruna Jaya dan Wiranjaya ada ditengah-tengah jalan.

    Kepala Disbudpar Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa menjelaskan, 20 sekaa gong kebyar itu akan tampil bersamaan atau mebarung. “Setiap sekaa juga akan membawakan tari Teruna Jaya dan Wiranjaya dan semuanya tampil bersamaan,” jelas Suyasa.

    Parade 20 sekaa Gong Kebyar yang mengiringi Tari Teruna Jaya dan Tari Wiranjaya sengaja dipilih, sebagai representasi kesenian khas Kabupaten Buleleng. Kedua kesenian itu diketahui diciptakan seniman asal Bali Utara, seperti Tari Teruna Jaya oleh seniman Dangin Njung, Gede Manik (Desa Jagaraga) dan Tari Wiranjaya oleh seniman Dauh Njung, (Desa Kedis).

     Selain penampilamn missal 20 sekaa gong kebyar di jalan Ngurah Rai itu, gemuruh musik Den Bukit ini juga disemarakkan dengan 10 sekaa ngoncang missal di belakang Tugu Singa Ambara Raja.

     Disinggung tentang dana pembiayaan pelaksanaan Bulfest III – 2015 ini, Kepala Disbudpar Buleleng Gede Suyasa mengakui, dialokasikan melalui dana APBD Buleleng 2015 sebesar Rp700 juta untuk pembiayaan sarana dan prasarana. Sementara pentas seni selama berlangsung Bulfest III – 2015 ini, dibiayai dari pihak sponsor.

    ”Alokasi dana Rp700 juta dari APBD Buleleng Tahun 2015 hanya untuk pembiayaan sarana dan prasarana, termasuk untuk Sanggar Tari Bali Werdhi Komala yang pentaskan Tari Penyambutan Kembang Deeng Massal yang melibatkan 50 penari didanai Rp25 juta. Sedangkan pentas seni lainnya yang mengisi Bulfest III – 2015 dibiayai oleh pihak sponsor masing-masing,” kata Kadisbudpar Buleleng Gede Suyasa. (DN ~ TiR)

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com