![]() |
| Mesin PLTU Celukan Bawang saat uiji coba timbulkan getaran dan suara bising |
Buleleng, Dewata News.com — Dewan Buleleng menemukan munculnya getaran, termasuk adanya suara bising serta kepulan asap yang dimunculkan dari mesin Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Celukan Bawang saat dioperasikan. ”Hal-hal semacam yang ditimbulkan itu kami lihat secara langsung ketika kami dengan semua anggota komisi melakukan pemantauan ke lokasi p
royek PLTU Celukan Bawang saat dilakukan uji coba pengoperasian mesin pembangkit,” kata Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Buleleng Putu Mangku Budiasa ketika ditemui di Singaraja, Senen (20/04) pagi.
Vokalis PDIP Buleleng dari Desa Selat, Sukasada ini mengaku, telah
mengajak anggota Komisi II DPRD Buleleng melakukan pemantauan langsung ke PLTU
Celukan Bawang di Kecamatan Gerokgak, Sabtu (18/04) setelah menyerap berbagai
keluhan masyarakat setempat, terkait telah dilaksanakan uji coba mesin
pembangkit, karena jaringan kabel Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTET) PLN
sudah terkoneksi dengan jaringan di PLTU.
![]() |
| Cerobong asap PLTU Celukan-Bawang dan kayu log yang dipersolakan warga |
Terkait hasil temuan itu, incumbent
Ketua Komisi B yang senantiasa kritis dalam menanggapai kebijakan eksekutif ini
mendesak pihak investor segera melakukan penanganan gangguan lingkungan agar
tidak menimbulkan kerugian bagi warga masyarakat di sekitar PLTU Celukan
Bawang.
Ketua
Komisi II DPRD Buleleng, Putu Mangku Budiasa juga mengatakan, sejak awal
pembangunan mega proyek PLTU ini sudah terlalu sering menimbulkan persoalan
hingga menjadi polemik panjang. Bahkan, persoalan itu hingga menghambat
pengerjaan proyek. Untuk itu, pembangkit yang sekarang sudah mulai memasuki
masa uji coba, investor diingatkan investor agar mengikuti ketentuan yang
berlaku.
”Munculnya ganguan lingkungan seperti getaran, suara bising, dan kepulan asap, hendaknya segara dicarikan jalan keluar, sehingga tidak kembali menghambat jalannya masa ujicoba. Kami ditugaskan pimpinan untuk meninjau masa uji coba pembangkit itu. Investor harus tetap pada komimtmen mencegah pencemaran lingkungan,” katanya.
Sementara itu ditempat terpisah, Affair Manager PT.General Energy Bali
(GEB) Putu Singyen menjelaskan, proses uji coiba yang dilakukannya sudah sesuai
mekanisme yang berlaku, termasuk membersihkan pelaksanaan uji kepada 4 kepala
desa yang tercover dalam kawasan industri.
”Kepala
Desa Celukan Bawang, Tinga-Tinga, Pengulon dan Tukad Sumaga, sudah kami
beritahu soal rencana uji coba tersebut,” ujarnya.
![]() |
Ketua Komisi II DPRD Buleleng Mangku Budiasa (tengah) didampingi Affair Manager
PT General Energy Bali Putu Singyen di PLTU Celukan Bawang (kanan)
|
Terkait
dengan buji bising, getaran dan gangguan asap yang diduga mengganggu masyarakat
sekitar, menurut mantan anggota DPRD Buleleng dari Fraksi Partai Golkar
2009-2014 ini, dikarenakan uji coba untuk melakukan pembersihan terhadap semua
pipa jaringan mesin PLTU Celukan Bawang, sehingga dapat menimbulkan suara yang
berlebih. Namun Singyen juga meyakinkan, jika mesin tersebut sudah bisa berjalan normal, maka suaranya tidak akan sekeras uji coba sekarang ini. (DN~*).--




No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com