Isu ”Buaya” Dipesisir Pantai Buleleng Resahkan Warga - Dewata News

Breaking News

Gold Ads (1170 x 350)

1/7/15

Isu ”Buaya” Dipesisir Pantai Buleleng Resahkan Warga



Buleleng, Dewata News.com – Beberapa hari ini warga kota Singaraja diresahkan dengan adanya isu buaya yang lepas di pesisir pantai Buleleng, informasi ini pun menyebar dengan cepat di media sosial dengan beberapa versi. Ada yang mengatakan buaya tersebut lepas dari penangkarannya di Karangasem dan juga ada yang menyebut buaya tersebut jatuh di wilayah Banjar saat dibawa menggunakan kapal laut.

     "Informasi ini berawal dari seorang warga yang sedang memancing ikan dan melihat kepala yang diduga Buaya di pesisir pantai Kampung Bugis, dari sini mulai menyebar kepada masyarakat luas," ungkap Kasat Polair Polres Buleleng AKP Putu Ariana dihubungi melalui telpon, Selasa (06/1).

     Dari pihak kepolisian khususnya Satuan Polisi Perairan (Sat Polair) hingga saat ini masih belum bisa memastikan kebenaran informasi ini namun demikian pihaknya mengaku masih tetap menyelusuri pesisir pantai untuk memastikan adanya hewan carnivora yang sangat membahayakan warga.

      "Kami sudah melakukan pemeriksaan dilapangan, di daerah tersebut memang telah ditemukan dan ditangkap seekor ular piton besar dengan panjang sekitar 2,5 meter. Sementara ini masih belum ada bukti yang mengarah kepada adanya buaya tetapi kami masih tetap melakukan penyisiran dan mengumpulkan informasi," papar Putu Ariana seraya menghimbau kepada warga untuk tetap waspada.

      Diduga kuat ular piton yang ditangkap warga itu juga merupakan binatang yang dilihat muncul di permukaan air oleh seorang pemancing yang salah mengenali kepala ular sebagai buaya lantaran keadaan gelap dan isu mulai berkembang menjadi adanya buaya yang berkeliaran di pesisir pantai Singaraja dengan berbagai versi. (DN~*).—

No comments:

Post a Comment

Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.

Terimakasih
www.dewatanews.com