Ketut Suweca: Gelar Pelatihan Jurnalistik Bukan Menjadikan Wartawan

Buleleng, Dewata News.Com — Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Buleleng, I Ketut Suweca menyatakan, digelarnya pelatihan jurnalistik dan tehnik fotografi bukan ingin menjadikan peserta sebagai wartawan tapi memberikan pemahaman kepada aparatur SKPD yang merupakan institusi pemerintah seiring dengan pemberlakuan Undang- Undang Keterbukaan Informasi Publik.

    ”Dengan memahami pengetahuan jurnalistik dan tehnik fotografi, nantinya diperlukan kemampuan mengemas informasi dan data yang dipublikasikan itu harus akurat dan cepat. Kompetensi di bidang jurnalistik dan fotografi dalam konteks ini sangat diperlukan, karena tanpa kemampuan yang memadai aparatur SKPD yang bertugas di bidang ini sulit untuk menyajikan berita atau jenis tulisan lainnya yang memenuhi standar kelayakan,” kata Suweca usai membuka Pelatihan Jurnalistik dan Tehnik Fotografi di Singaraja, Selasa (25/11).

    Pelatihan diikuti 50 orang peserta dari unsur SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Buleleng berlangsung selama dua hari, hingga Rabu (26/11) dengan menghadirkan dua orang Dosen Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, yakni Dr. Gede Artawan, M.Pd dan Drs. Mursal.

                                                                     

Sastrawan Gede Artawan yang dosen Undiksha membedah jurnalistik

     Didampingi moderator Staf Diskominfo Buleleng Made Roy Astika, Gede Artawan yang sudah malang melintang di dunia sastra dan penulisan pada umumnya. Sastrawan Gede Artawan yang belum lama ini meluncurkan buku kumpulan puisi ”Tubuhku Luka Pesisir Tubuhmu Luka Pegunungan” secara lugas mengalir menuturkan tehnik mencari berita maupun tehnik wawancara dengan bahasa jurnalistik dalam mengemas tehnik mengorganisir berita.

   Gede Artawan memaparkan bagaimana menulis indah dalam dunia jurnalistik untuk jiwa dan raga. Termasuk pula tehnik menyusun opini.

     Dengan pendalaman berbagai materi yang diberikan itu, peserta langsung diminta membuat tulisan dalam bentuk berita terkait pelaksanaan kegiatan pelatihan tersebut dalam waktu lima belas menit. Bagi peserta dengan tulisan terbaik, nantinya diberikan hadiah buku kumpulan puisi miliknya, di samping Kadis Kominfo Buleleng Ketut Suweca juga menjanjikan memberikan hadiah buku hasil karyanya.

    Merupakan pelatihan tehnik fotografi, peserta akan mendapatkan materi pengenalan alat-alat kamera dan teori fotografi, termasuk trik dan tips fotografi yang akan dibeberkan Mursal pada hari kedua, Rabu (26/11) dan langsung praktek dengan model menikmati desir angin pantai Penimbangan. (DN~TiR).—