Dewata News - Buleleng
Kapal Pesiar Seabourn Odyssey, Rabu (4/12/2013) pagi kembali berlabuh di Pelabuhan Celukan Bawang di Desa Celukan Bawang Kecamatan Gerokgak dengan membawa sekitar 420 penumpang dari Asia dan Erofa. Kedatangan kapal pesiar itu mampu memberikan gairah dan kontribusi bagi dunia pariwisata Bali Utara, bahkan terlihat Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, I Ketut Warkadea bersama General Manager (GM) Pelindo III Celukan Bawang Dewa Adi Kumara Jaya dan Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KKOP) Celukan Bawang I Ketut Gede Sudarma menyambut kedatangan para wisatawan diiringi tarian Sapi Grumbungan.
Seperti diberitakan Buleleng Round Up , Kadisbudpar Ketut Warkadea menegaskan, menyikapi Pelabuhan Celukan Bawang yang masih memerlukan penataan diperlukan adanya kebersamaan untuk melakukan rencana, “Apalagi Kawasan Pelabuhan ini merupakan wilayah khusus sehingga antara Pemerintah dengan Pelindo sebagai penangung jawab wilayah harus melakukan kesepakatan dalam MoU,” ujarnya.
Kapal Pesiar Seabourn Odyssey berbobot 32.000 GT hanya sehari bersandar di Pelabuhan Celukan Bawang, demikian juga dalam sehari itu, 420 wisatawan langsung diangkut menuju sejumlah lokasi yang telah ditentukan, diantaranya melakukan tour ke wilayah Menjangan, Desa Sembiran termasuk City Tour kesejumlah lokasi di Kota Singaraja.
Selanjutnya Seabourn Odyssey yang memiliki panjang mencapai 198 meter, sore harinya bertolak ke Pelabuhan Lembar, Lombok - NTB dan selanjutnya menuju Pelabuhan Benoa. Menurut rencana, setelah Kapal Pesiar Seabourn Odyssey, pada Senin, 23 Desember mendatang, satu kapal pesiar kembali dijadwalkan akan berdasar di Pelabuhan Celukan Bawang dengan nama lambung Seabourn Legend.
Seperti diberitakan Buleleng Round Up , Kadisbudpar Ketut Warkadea menegaskan, menyikapi Pelabuhan Celukan Bawang yang masih memerlukan penataan diperlukan adanya kebersamaan untuk melakukan rencana, “Apalagi Kawasan Pelabuhan ini merupakan wilayah khusus sehingga antara Pemerintah dengan Pelindo sebagai penangung jawab wilayah harus melakukan kesepakatan dalam MoU,” ujarnya.
Kapal Pesiar Seabourn Odyssey berbobot 32.000 GT hanya sehari bersandar di Pelabuhan Celukan Bawang, demikian juga dalam sehari itu, 420 wisatawan langsung diangkut menuju sejumlah lokasi yang telah ditentukan, diantaranya melakukan tour ke wilayah Menjangan, Desa Sembiran termasuk City Tour kesejumlah lokasi di Kota Singaraja.
Selanjutnya Seabourn Odyssey yang memiliki panjang mencapai 198 meter, sore harinya bertolak ke Pelabuhan Lembar, Lombok - NTB dan selanjutnya menuju Pelabuhan Benoa. Menurut rencana, setelah Kapal Pesiar Seabourn Odyssey, pada Senin, 23 Desember mendatang, satu kapal pesiar kembali dijadwalkan akan berdasar di Pelabuhan Celukan Bawang dengan nama lambung Seabourn Legend.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com