Dewata News - Badung
Meningkatnya kunjungan wisatawan ke Bali saat libur natal dan tahun baru, diiringi dengan peningkatan harga kamar hotel. Saat masa liburan, hampir seluruh hotel akan menaikan tarif kamarnya mulai 15 sampai 20 persen.
Hal itu disampaikan oleh Ketua PHRI Kabupaten Badung, Gusti Ngurah Rai Surya Wijaya, beberapa waktu yang lalu. ”Untuk crismas dan newyear kami kenakan penambahan harga 15-20 persen,” katanya.
Tarif tersebut, kata dia, berlaku hingga tanggal 3 Januari 2014. Kenaikan harga itu menurutnya biasa terjadi saat peak season yakni pada hari-hari besar dan hari libur. Peningkatan kedatangan wisatawan diperkirakan mulai tanggal 20 Desember nanti, dengan tingkat hunian mencapai 100 persen atau penuh.
Bukan hanya Indonesia, hampir semua negara tujuan wisata melakukan hal yang sama yakni menaikan harga jual kamr hotel saat peak season. Hal itu dikarenakan, perkiraan hunian akan mencapai 100 persen. “Hampir semua negara yang meningkat,” imbuh.
No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com