Perempuan Mandiri dengan Salon Desa

Sosialisasi Salon Desa di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar

Dewata News - Gianyar

Dalam memberdayakan perempuan selama ini pemerintah telah memberikan banyak pelatihan-pelatihan salah satunya adalah merias wajah, sanggul dan salon. Namun pelatihan tidak cukup, perlu modal untuk mengembangkan keterampilan yang telah diberikan. Untuk itu TP PKK Kabupaten Gianyar didukung Bupati Gianyar berinovasi memberikan bantuan hibah modal untuk pembentukan Salon Desa berupa alat-alat salon senilai Rp.10 juta.Hal tersebut diungkapkan Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar, Ny. Surya Adnyani Mahayastra pada Sosialisasi Salon Desa di Ruang Sidang Utama Kantor Bupati Gianyar (15/10). Sosialisasi diberikan kepada 14 kepala danTP PKK Desa yang memperoleh bantuan hibah.

Lebih Lanjut, Ny Surya Adnyani menjelaskan salon desa merupakan program pemerintah Kabupaten Gianyar melalui TP PKK Kabupaten untuk memberdayakan warga desa terutama para perempuan untuk mampu mandiri dan membantu perekonomian keluarga guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dengan mengembangkan sebuah salon yang di kelola bersama dibawah koordinasi TP PKK Desa.

Seperti dirilis Humas Pemkab Gianyar , Bantuan hibah diberikan kepada 14 desa binaan pada lomba desa tahun 2013-2014 diantaranya Desa; Pupuan, Kedisan, Lebih, Sumita, Pering, Bedulu, Tampaksiring, Sanding, Batubulan, Puhu, Kerta, Sayan, Singakerta dan Kemenuh. Hibah berupa alat-alat salon bernilai  Rp. 10  juta dengan rincian, 1 unit alat keramas, 2 unit meja dan kursi salon, hair dryer, steamer kepala, sampo, hair net, skinner dan alat-alat salon lainnya.

“ Saat ini baru 14 desa yang memperoleh hibah berupa alat-alat salon senilai Rp. 10 Juta, namun kedepan semua desa akan memperoleh bantuan .” ucap Ny. Surya Adnyani

Bantuan tidak hanya berupa hibah namun juga pelatihan-pelatihan. 14 desa yang memperoleh bantuan mengirimkan masing-masing 5 warganya untuk diberikan pembinaan dan pelatihan dalam menjalankan salon desa. Pelatihan akan diberikan oleh dinas tenaga kerja dan beberapa lembaga lainnya seperti Martha Tilaar  dan SBK Sukawati. Pelatihan berupa rias wajah, gunting rambut hingga manajemen salon.

“Banyak dari warga desa terutama para perempuan yang ingin membantu perekonomian keluarga namun belum memiliki keterampilan dan modal yang cukup untuk mengembangkan bakatnya’” ucap Ny. Surya Adnyani.

MenurutNy. Surya Adnyani Mahayastra jika TP PKK Desa mengelola salon desa dengan manajemen yang baik, maka sangat mungkin, salon desa berkembang dengan pesat dan memperoleh omset hingga ratusan juta rupiah.

“Saya berharap tiap desa dan  warga binaannya berkomitmen kuat dalam mengembangkan salon desa, agar mampu berkembang dengan baik setidaknya bisa mandiri dan berguna untuk seluruh warga desa terutama para perempuan” harap Surya Adnyani.

Kepala Desa Pupuan,salah satu penerima hibah,Wayan Sumatra mengatakan program salon desa sangat baik utuk pemberdayaan warga desa dan pihaknya mendukung penuh dengan membantu Segala keperluah pengembangan salon desa seperti penyediaan tempat dan sarana penunjang lainnya.