Jembrana, dewatanews.com - Bad Generation kerap juga disebut Bad - G merupakan band asal Kota Negara, Jembrana, Bali. Band ini berdiri sejak tahun 2000, dalam bermusik Bad - G diisi oleh 4 anak muda yang konsisten membawakan genre musik Punk Melodic.
Adapun personil Bad - G saat ini diantaranya Adoes (Drum), Arik (Guitar Vocal), Oka (Bas), Gus Team (Guitar Melody).
Ditemui, di rumahnya, Banjar Batuagung, Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana, Kamis (25/12), Adoes salah satu pentolan sakaligus penggebug drum pada band tersebut menceritakan, band ini lahir semasa ia dan teman - temannya duduk dibangku SMA. Sejak berdiri, Bad - G konsisten membawakan genre musik Punk Melodic. Band ini dari tahun 2004 sudah ikut meramaikan event - event musik di Kota Denpasar dan sekitarnya.
"Bad - G terinpirasi dari band luar negeri seperti NOFX, dimana band tersebut konsisten memainkan musik Punk Melodic. Dari tahun 2004, kami mulai menjajal panggung besar yang ada di Kota Denpasar," ujar Adoes.
Lanjut Adoes menceritakan pengalamannya saat manggung di Denpasar, Ia dan teman-temannya sering manggung di Twice Bar Kuta Bali, milik JRX drumer band Superman Is Dead (SID).
"Dalam perjalanan bermusik, Eka Rock Basis SID pernah menjadi manager Bad -G. Ditahun 2004 Bad - G ikut dalam album kompilasi "Negara Rock's Vol I". Kompilasi ini bersama band - band asal kota Negara laiinnya. Disini Bad - G mengeluarkan lagu berjudul Broken Heart Tonight," ucapnya.
Setelah lama vakum, kini Bad - G kembali bangkit, di tahun 2025 mengeluarkan single terbaru berjudul "KemBali".
"Lagu ini mempunyai makna untuk bangkit kembali, menjadi motivasi saat berkarya guna terus konsisten memainkan dentuman musik Punk Melodic. kami pula ingin mempasilitasi acara musik anak-anak muda di Jembrana sehingga mereka mempunyai kreatifitas dan karya yang positif. Selain itu, harapan lainnya di tahun 2026 kembali mengajak musisi rock Jembrana merilis album kompilasi Negara Rock's Vol II, di bawah bendera Negara Rock's Record naungan Eka Rock SID," harap Adoes.

No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com