Badung, dewatanews.com - Belajar, mengabdi, dan berbagi. Tiga hal inilah yang menjadi semangat mahasiswa Poltekkes Kemenkes Denpasar saat memulai kegiatan pengabdian masyarakat di Banjar Cepaka, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara pada Senin, 6 Oktober 2025. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya hadir sebagai pelajar, tetapi juga sebagai mitra masyarakat dalam upaya meningkatkan kesehatan bersama.
Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Denpasar resmi membuka kegiatan Pengabdian Masyarakat di Banjar Cepaka, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, pada Senin (6/10). Kegiatan ini merupakan yang akan berlangsung dari tanggal 6-31 Oktober ini Adalah bagian dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.
Acara pembukaan berlangsung sederhana namun penuh makna, dihadiri oleh berbagai unsur masyarakat dan tenaga kesehatan. Dalam kesempatan tersebut, telah hadir Kepala Desa Dalung, Kepala UPTD Puskesmas Kuta Utara, Penanggung Jawab Puskesmas Pembantu Desa Dalung, Kelian Dinas Banjar Cepaka, Kelian Adat Banjar Cepaka, Ketua Kader Posyandu Balita Banjar Cepaka, Ketua Kader Posyandu Lansia Banjar Cepaka, Ketua PKK Banjar Cepaka, Ketua Sekaa Teruna Teruni Banjar Cepaka, serta dosen bidang komunitas Jurusan Keperawatan Poltekkes Denpasar.
Dalam sambutannya, I Made Trismaya selaku Sekretaris Desa Dalung menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan mahasiswa. “Kami sangat senang karena Dalung dipilih sebagai tempat praktik dari mahasiswa Poltekkes Denpasar. Kami akan mendukung dan akan turut berpartisipasi pada setiap kegiatan yang akan dilaksana oleh mahasiswa.” Ujar beliau saat sambutan.
Senada dengan hal tersebut, I Putu Milantika selaku Kepala UPTD Puskesmas Kuta Utara menyampakan harapan terhap mahsiswa selama praktek berlangsung “Kami berahap besar pada kontribusi dan kerja sama yang mahasiswa selama praktek berlangsung. Kami dari puskesmas, dari para kader balita dan lansia juga siapa membantu dan saling bekerja sama dengan mahasiswa selama kegiatan dimasyarakat.” Ujar beliau saat sambutan.
Sementara itu, Ketut Sudiantara selaku dosen pembimbing komunitas dari Jurusan Keperawatan menilai kegiatan ini bukan hanya wadah pembelajaran, tetapi juga sarana membangun kedekatan dengan masyarakat.
“Pengabdian masyarakat memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengasah kompetensi komunikasi, keterampilan teknis yang sudah didapat di kampus, serta sikap empati. Ini adalah bekal penting sebelum mereka benar-benar bertugas di lapangan kerja,” jelasnya.
Suasana keakraban semakin terasa ketika para tokoh masyarakat, kader kesehatan, dan mahasiswa saling berinteraksi dalam sesi perkenalan. Kader posyandu Balita dan Lansia Banjar Capaka menyambut baik kegiatan ini karena dapat menambah wawasan serta mendukung upaya peningkatan derajat kesehatan warga setempat.
Rangkaian pengabdian masyarakat di Banjar Cepaka akan berfokus pada edukasi kesehatan, pemeriksaan kesehatan dasar, serta pemberdayaan kader posyandu. Selain itu, mahasiswa juga berencana mengadakan program khusus bagi anak-anak, ibu hamil, dan lansia yang menjadi kelompok prioritas dalam pelayanan kesehatan komunitas.
Dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mengembangkan keterampilan profesional, tetapi juga memperkuat hubungan kemitraan antara kampus, fasilitas kesehatan, dan masyarakat. Diharapkan, pengabdian masyarakat ini dapat meninggalkan manfaat berkelanjutan bagi warga Banjar Cepaka, Desa Dalung.

No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com