Gianyar, dewatanews.com - Debut perdana Kontingen Aero Sport Kabupaten Gianyar pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali 2025 membuahkan hasil membanggakan. Dari cabang olahraga Paralayang, Gianyar sukses meraih lima medali, yakni dua emas, dua perak, dan satu perunggu.
Pertandingan berlangsung di Bukit Buluh, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung. Atlet Gianyar tampil konsisten sejak awal, terutama Nur Fadhila yang mencatat sejarah dengan mempersembahkan dua medali emas pada nomor ketepatan mendarat perorangan putri dan lintas alam jarak terbatas perorangan putri.
Dua medali perak diraih pada nomor ketepatan mendarat beregu putra serta ketepatan mendarat tandem melalui Ilham Erwahyudha dan Kadek Vero Surya Prakaca. Sementara satu medali perunggu diperoleh dari nomor lintas alam jarak terbang beregu.
Ketua KONI Gianyar, Dewa Alit Mudiarta, mengaku bangga atas pencapaian ini.
“Emas dari cabang Paralayang Aero Sport merupakan yang pertama kalinya untuk Gianyar. Hasil ini menunjukan kerja keras atlet dan pelatih yang berlatih intensif selama persiapan Porprov,” ujarnya, Kamis (4/9).
Kontingen Aero Sport Gianyar menurunkan 10 orang, terdiri dari enam atlet dan empat official. Empat atlet mengikuti delapan nomor paralayang, sementara dua atlet lainnya turun di nomor aeromodeling.
Dewa Alit optimistis cabang aeromodeling juga berpeluang menyumbang medali.
“Prestasi paralayang ini sesuai target. Kami harap di aeromodeling juga bisa membawa pulang medali. KONI Gianyar akan terus memberi dukungan agar prestasi ini tidak berhenti di Porprov, tetapi juga bisa berbicara di level nasional maupun internasional,” tegas mantan Sekda Gianyar tersebut.
Raihan emas perdana ini menjadi motivasi bagi kontingen Gianyar untuk terus menorehkan prestasi lebih tinggi, baik di Bali maupun di kancah nasional.

No comments:
Post a Comment
Redaksi DEWATA NEWS menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di DEWATA NEWS . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi DEWATA NEWS akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.dewatanews.com